Korban Tewas Akibat Alfamart Roboh Bertambah Jadi 4 Orang

Jakarta - Korban yang meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan bangunan minimarket Alfamart di Kecamatan Gambut, Banjar, Kalimantan Selatan bertambah menjadi empat orang.

Kapolres Banjar, AKBP Doni Hadi Santoso mengatakan, dari keempat korban yang meninggal dunia itu, tiga orang di antaranya merupakan pengunjung dan satu orang lagi merupakan pegawai Alfamart.

"Ditemukan dari pihak pegawai Alfamart berjumlah enam orang, lima di antaranya masih selamat dan satu di antaranya meninggal dunia," kata Doni kepada wartawan pada Selasa, (19/4/22).

"Kemudian, dari masyarakat (pengunjung) ditemukan tujuh orang, terdiri dari empat korban selamat dan tiga meninggal," sambungnya.

Meski demikian, Doni mengaku pihaknya belum bisa memastikan apakah ada atau tidaknya korban tambahan yang tertimpa reruntuhan bangunan Alfamart.

"Kami dari tim belum bisa memastikan apakah ada atau tidaknya korban tambahan. Namun dari hasil koordinasi dengan Basarnas akan tetap dilakukan pencarian dan evakuasi untuk mengantisipasi apabila ada pengunjung yang singgah untuk berbelanja yang kita tidak ketahui," katanya.

Lebih lanjut, Doni mengimbau kepada seluruh masyarakat jika ada saudara atau keluarganya yang tidak pulang ke rumah dalam waktu 1x24 jam untuk segera melapor ke kantor kepolisian terdekat untuk membantu proses identifikasi korban.

"Harap segera melapor ke Polsek Gambut atau Polres Banjar, sehingga kita akan berusaha membantu untuk mencarikan apakah masuk dalam salah satu korban di tempat perbelanjaan tersebut," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, bangunan Alfamart Gambut ini roboh pada Senin (18/4/2022) kemarin. Menurut saksi, bangunan sempat retak sebelum akhirnya roboh. 

Selain evakuasi, pihak kepolisian juga bakal menerjunkan tim laboratorium forensik untuk menyelidiki sebab robohnya bangunan Alfamart ini.