URnews

Kronologi Peristiwa Halloween Maut di Itaewon Korea Selatan

Itha Prabandhani, Minggu, 30 Oktober 2022 15.00 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kronologi Peristiwa Halloween Maut di Itaewon Korea Selatan
Image: Ilustrasi kawasan Itaewon, Korea Selatan. (Pinterest/mikaela)

Jakarta - Setidaknya 151 orang telah tewas dalam perayaan Halloween di Itaewon, Seoul, Korea Selatan Sabtu (29/10/2022). Demikian diungkapkan Kepala Pemadam Kebakaran Yongsan, Choi Seong-beom, dalam laporannya di tempat kejadian.

Menurut Choi, diperkirakan jumlah korban meninggal dunia akan bertambah. Para korban dilaporkan meninggal dunia akibat terinjak-injak dalam kejadian nahas tersebut.

Kronologi Kejadian

Mengutip Al Jazeera, pada hari Sabtu (29/10/2022), sekitar pukul 22.20 waktu setempat, kerumunan besar yang merayakan Halloween berjejal di sebuah gang sempit di distrik hiburan Itaewon. Acara ini merupakan pesta perdana tanpa masker yang digelar di Korea Selatan, menyusul adanya pelonggaran aturan social distancing akibat pandemi COVID-19 yang telah berlangsung 3 tahun lamanya.

Diperkirakan, lebih dari 100 ribu orang hadir dalam acara ini, sehingga otoritas setempat telah menyiapkan lebih dari 200 orang petugas untuk mengamankan situasi.

Petugas kepolisian juga diterjunkan ke lokasi dengan tujuan awal mencegah kejahatan narkotika, seperti dilansir laman Koreaboo, Minggu (30/10/2022). Namun, pengunjung mulai berdesakan dan berjatuhan. Kondisi jalan tersebut dilaporkan cukup sempit, yaitu selebar kira-kira 4 meter, dengan posisi jalan menanjak.

Situasi mulai tak terkendali ketika kerumunan para pengunjung berbaur antara kerumunan yang keluar dari Hotel Hamilton dengan kerumunan dari pintu keluar 1 dan 2 stasiun kereta bawah tanah Itaewon. Alhasil, beberapa orang mulai kesulitan bernapas hingga mati lemas dan mengalami serangan jantung.

Pihak berwajib dalam hal ini Kantor Pemadam Kebakaran Yongsan menerima sedikitnya 81 laporan korban yang mengalami kesulitan bernapas pada pukul 10.22 malam, Sabtu (29/10/2022).

Berdasarkan pantauan rekaman video yang tersebar di media sosial, tampak ribuan orang memadati gang sempit yang menanjak tersebut. Saking banyaknya orang yang berada di tempat tersebut, sebagian orang tidak dapat bergerak, hingga petugas berusaha untuk menarik mereka keluar.

Namun demikian, menurut petugas pemadam kebakaran dan saksi mata, orang-orang terus berduyun-duyun memadati tempat tersebut. Akibatnya beberapa orang mulai jatuh dan terguling hingga menyebabkan orang-orang yang berada di bawah mereka juga ikut jatuh.

Choi menuturkan, semua korban tewas kemungkinan besar adalah akibat insiden yang terjadi di gang sempit tersebut.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait