URsport

Liga 1 2020 Tidak Mungkin Lanjut Tanpa Penonton

Rezki Maulana, Senin, 27 April 2020 08.05 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Liga 1 2020 Tidak Mungkin Lanjut Tanpa Penonton
Image: Liga Indonesia

Jakarta - Shopee Liga 1 2020 bakal dibatalkan jika pandemi virus corona belum membaik. Sebab tidak mungkin liga dihelat tanpa penonton. Kok, bisa?

Liga 1 seperti kompetisi lainnya di seluruh dunia tengah ditangguhkan karena teror COVID-19. Belum diketahui kapan liga akan bergulir lagi terlebih dengan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSSB) yang diterapkan pemerintah di berbagai kota.

Selain itu, tidak boleh ada aktivitas antarprovinsi saat ini di Pulau Jawa yang merupakan pulau terbesar dan banyak klub Liga 1 bermarkas di sana.

Merujuk status tanggap darurat pemerintah, maka PSSI pun menangguhkan kompetisi sampai 29 Mei. Jika status darurat tidak diperpanjang maka kompetisi bisa saja lanjut awal Juli.

Menggelar kompetisi dengan penonton tentu akan berisiko mengingat Indonesia belum mencapai tahap puncak pandemi ini. Maka ada peluang Liga 1 dan Liga 1 dilanjutkan tertutup.

Tapi, PSSI sejak jauh-jauh hari menutup kemungkinan itu. Bagi PSSI menggelar pertandingan liga tanpa penonton bukanlah opsi yang bagus untuk kondisi masyarakat Indonesia dan lebih baik kompetisi musim 2020 dibatalkan.

Sebab, Ketum PSSI Mochamad Iriawan pernah mengalami kejadian tidak mengenakkan saat timnas Indonesia menggelar uji coba tertutup kontra Persita Tangerang di kondisi normal. Tetap saja ada fans yang nekat datang ke stadion.

"Saya pikir Indonesia belum akan mencontoh negara lain yang melakukan itu tertutup. Contoh laga yang diputuskan digelar tanpa penonton dan sudah disosialisasikan jauh-jauh hari saja, masih didatangi oleh ribuan fans," ujar Iriawan dikutip Antara.

"Mereka tetap rela mendukung tim kesayangannya dengan hanya bernyanyi di luar stadion tanpa bisa melihat pertandingan itu sendiri," lanjutnya.

"Ada kekhawatiran kalau PSSI tetap memutar liga dengan tanpa penonton, para suporter tetap akan datang berkerumun, dan itu menyalahi sosial distancing yang sedang dijalankan pemerintah."

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait