URnews

Luhut: Malang Raya dan 3 Wilayah Aglomerasi Masih PPKM Level 4

Shelly Lisdya, Rabu, 25 Agustus 2021 08.33 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Luhut: Malang Raya dan 3 Wilayah Aglomerasi Masih PPKM Level 4
Image:  Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan/Kemenko Marves

Jakarta - Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, bahwa wilayah aglomerasi Malang Raya masih berada di level 4 pada masa perpanjangan PPKM pekan ini.

Selain Malang Raya, kawasan aglomerasi Bali, Solo Raya serta Daerah Istimewa Yogyakarta juga berlaku sama yakni PPKM Level 4.

Kendati PPKM dilonggarkan, Luhut juga meminta, seluruh masyarakat harus terus mematuhi protokol kesehatan, aturan PPKM, dan mengikuti vaksinasi COVID-19, jika sudah mendapatkan jadwalnya.

"Kami perkirakan bisa turun menjadi Level 3 pada beberapa pekan ke depan dengan perbaikan yang terus menerus dalam penanganan covid, terutama agar meningkatkan kesembuhan lebih cepat dan menekan laju kematian," ujarnya dalam konferensi pers perpanjangan PPKM pada Senin (23/8/2021).

Pada evaluasi level PPKM kali ini, pemerintah kembali memasukkan data indikator kematian sebagai penilaian Asesmen Level sesuai acuan yang ditetapkan oleh WHO. Hal ini terjadi karena perbaikan data kematian di beberapa wilayah yang sudah lebih baik, dan kasus-kasus kematian yang sebelumnya tidak terlaporkan sudah banyak dilaporkan. 

Dengan demikian, dalam beberapa hari kedepan diperkirakan akan kembali terjadi kenaikan tren kasus konfirmasi dan juga kasus kematian yang baru dikeluarkan oleh beberapa kabupaten/kota. Untuk itu, masyarakat diimbau untuk tidak panik.

“Terkait angka kematian yang masih tinggi di beberapa wilayah ini, dalam arahannya, Presiden meminta secara khusus untuk segera dilakukan pengecekan dan intervensi di lapangan,” katanya.

Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) ini juga menyebut, tingginya angka kematian salah satunya disebabkan karena masyarakat masih enggan untuk melakukan isolasi terpusat sehingga terjadi perburukan ketika melakukan isolasi mandiri, dan menjadi terlambat penanganan dibawa ke fasilitas kesehatan.

“Tentu kita semua berharap seluruh kabupaten kota dapat masuk ke level 2 atau 1 pada suatu waktu nanti. Pencapaian tersebut dapat terjadi jika kita semua disiplin dan bergerak bersama,” pungkas Luhut.

Sebelumnya, pemerintah telah memutuskan untuk memperpanjang PPKM level 4-1 mulai 24 Agustus hingga 30 Agustus 2021. Sedangkan beberapa daerah bisa diturunkan level PPKM dari level 4 ke level 3.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait