URstyle

Mendag Rilis Logo Baru JMFW, Dukungan Buat Industri Fashion Muslim

Griska Laras, Kamis, 13 Oktober 2022 17.34 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Mendag Rilis Logo Baru JMFW, Dukungan Buat Industri Fashion Muslim
Image: Logo Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW)/Kemendag

Jakarta – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meluncurkan logo baru Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) guna memperkuat produk fashion muslim Tanah Air. 

“Logo JMFW diharapkan dapat menjadi wajah baru modest fashion Indonesia sehingga dapat semakin memperkuat produk fesyen muslim Indonesia di kancah internasional,” kata Mendag Zulkifli Hasan di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta.

Mendag Zulkifli menjelaskan, sektor ekonomi syariah yang di dalamnya termasuk industri fesyen muslim menjadi salah satu alternatif untuk bertahan di tengah tantangan krisis global. Apalagi saat ini penerapan ekonomi syariah telah menjadi kompetisi antarnegara. 

“Tentunya, Indonesia tidak ingin tertinggal dalam persaingan (fesyen muslim) di kancah internasional tersebut”. 

Menurut Mendag, Indonesia punya peluang sebagai pelaku utama dalam industri modest fashion tersebut. Hal ini lantaran mayoritas penduduknya muslim. 

Untuk itu, Kementerian Perdagangan bersama mitra strategis lainnya bekerja sama mengembangkan dan mempromosikan modest fashion di dalam dan luar negeri melalui sebuah ekosistem yang disebut JMFW. 

JMFW akan mengkolaborasikan kementerian, lembaga, akademisi, desainer, asosiasi, industri fesyen, industri penunjang seperti kosmetik, aksesori, dan alas kaki, serta media. 

“Sektor ini potensinya besar. Indonesia memiliki sumber daya manusia yang luar biasa, desainer-desainer muda bertalenta. Saya percaya diri, kita bisa melakukannya, dan kita bisa tembus pasar internasional,” ujar Mendag. 

Sementara itu, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag Didi Sumedi menegaskan, fesyen muslim merupakan sektor industri unggulan yang diharapkan dapat menjadi lokomotif pendorong pengembangan ekosistem halal Indonesia. 

“Hal ini penting untuk mewujudkan cita-cita Indonesia sebagai produsen produk halal terbesar dunia pada 2024 sesuai mandat Presiden Joko Widodo,” ujar Didi. 

JMFW hadir sebagai bagian dari penguatan ekosistem halal nasional yang bertujuan untuk mempromosikan keunggulan produk fesyen muslim Indonesia.

 “Perhelatan ini sekaligus bertujuan untuk meningkatkan daya saing fesyen muslim Indonesia di pasar internasional, termasuk menjadikan Indonesia sebagai pusat fesyen muslim dunia,” ujar Didi. 

JMFW sendiri akan digelar di ICE BSD Tangerang pada 20 – 23 Oktober 2022. Digelar bersamaan dengan Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37, acara ini akan dimeriahkan dengan parade busana dan pameran produk fesyen muslim dari sekitar 100 merek ternama Indonesia. 

Selain produk tekstil, JMFW juga akan dimeriahkan dengan pameran produk tekstil, kosmetik, dan aksesori yang merupakan bagian penting dari ekosistem produk halal selain fesyen muslim. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait