Mengaku Dianiaya, Bocah Ini Buat Surat Terbuka untuk Jokowi

Jakarta - Melalui surat terbuka yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), seorang bocah perempuan berinisial AR meminta keadilan atas penganiayaan yang dialami dia dan adiknya.

Surat terbuka tersebut dibacakannya AR melalui sebuah video yang diunggah di akun Instagramnya.

Dalam video berdurasi 1 menit 11 detik itu, AR bercerita bahwa dirinya dan adiknya mengalami penganiayaan selama tiga tahun, yang dilakukan oleh keluarga almarhum ibunya.

"Yang terhormat bapak Presiden Republik Indonesia, bapak Joko Widodo, saya mohon kepada bapak untuk menegakkan keadilan terhadap saya dan adik saya. Saya dianiaya selama tiga tahun oleh adik mamah saya," katanya dalam surat terbuka, yang dikutip Senin (6/7/2020).

AR mengaku mengalami tindakan kekerasan, seperti dipukul, ditinju, dicubit, dicekik, hingga kepalanya dibenturkan ke dinding. AR juga mengaku kalau dirinya pernah dipaksa dan diancam untuk membuat surat damai.

"Saya dipukul, ditinju, dicubit, dicekik, kepala saya juga pernah dibenturkan ke dinding. Saya juga diancam dan dipaksa untuk tidak membuat video atas tidak berurusan lagi kepada polisi dan membuat surat damai," lanjutnya dengan suara bergetar.

Selain itu, AR juga mengatakan bahwa dia juga pernah dihukum berdiri dari pukul 22.00 WIB sampai pukul 03.00 dini hari.

AR pun meminta agar Presiden Jokowi untuk menegakkan keadilan kepada dia dan adiknya. AR juga meminta agar Presiden Jokowi selalu memperhatikan anak-anak di bawah umur yang mengalami penganiayaan oleh orang dewasa.

"Saya mohon kepada Bapak Jokowi untuk menegakkan keadilan kepada saya dan adik saya. Semoga Pak Jokowi selalu memperhatikan anak-anak di bawah umur yang dianiaya oleh orang dewasa," pintanya.

Selain membuat video AR juga mengunggah beberapa bukti foto kaki dan pundaknya yang mengalami memar akibat tindakan kekerasan tersebut.

Diketahui, AR merupakan seorang bocah berusia sembilan tahun yang tinggal Kota Padang, Sumatera Barat. Sementara, adiknya masih duduk di bangku taman kanak-kanak (TK).

Banyak netizen yang berkomentar mengenai surat terbuka tersebut. Beberapa di antaranya membantu AR dengan menyebut akun yang dirasa dapat membantu, seperti Kak Seto, Raffi Ahmad, hingga pengacara kondang Hotman Paris.