URtech

Mengenal Shou Zi Chew, CEO TikTok yang ‘Disidang’ Kongres AS

Urbanasia, Senin, 27 Maret 2023 09.45 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Mengenal Shou Zi Chew, CEO TikTok yang ‘Disidang’ Kongres AS
Image: CEO TikTok Shou Zi Chew saat dicecar Kongres AS. (Reuters via CNBC)

Jakarta - Nama Shou Zi Chew tengah jadi perbincangan hangat usai dirinya dicecar Kongres Amerika Serikat (AS) pada Kamis lalu (23/3/2023). Dia adalah CEO TikTok.

Selama lima jam, Shou dibrondong pertanyaan soal keamanan TikTok oleh anggota Kongres AS. Beragam tudingan dilontarkan, mulai dari menjadi agen Cina hingga merusak kesehatan mental remaja.

Shou pun dengan lugas menjawab setiap pertanyaan dan tuduhan tersebut. Dia berusaha menyakinkan aplikasi TikTok aman dan tidak seharusnya dilarang oleh AS.

Tak pelak penampilan Shou langsung mencuri perhatian netizen di seluruh dunia. Lalu siapa sih Shou Zi Chew ini? Berikut ulasannya!

Profil Shou Zi Chew

Shou Zi Chew bukanlan orang Cina. Dia lahir di Singapura pada 1983. Chew bahkan menegaskan bahwa ia orang Singapura beberapa kali dalam forum panas tersebut. 

Chew berasal dari keluarga yang sederhana. Ayahnya bekerja di bidang konstruksi, sementara ibunya di bidang pembukuan.

Pria yang kini genap berusia 40 tahun ini pernah wajib militer Singapura ketika masih remaja. Bertahan hidup selama lima hari di hutan Kalimantan merupakan pengalaman paling mengesankan baginya selama wajib militer.

Chew kemudian pindah ke Inggris untuk melanjutkan pendidikannya. Chew memperoleh gelar sarjana ekonomi di University College London pada 2006. 

Ia pun akhirnya melanjutkan kuliahnya ke Harvard Business School untuk gelar MBA pada tahun 2010.

Saat masih berstatus mahasiswa Harvard, Chew sempat bekerja untuk sebuah startup yang bernama Facebook, sebelum media sosial tersebut diluncurkan secara resmi pada 2012.

Setelah lulus, dia bekerja di Goldman Sachs selama 2 tahun sebagai banker. Lalu Chew bekerja di perusahaan investasi milik miliarder Yuri Milner bernama DST. Di sini, dia memimpin tim investor awal ByteDance, induk TikTok, pada 2013.

Pada 2015, Chew bergabung dengan Xiaomi sebagai Kepala Keuangan. Kiprahnya membantu mengamankan pembiayaan penting dan membantu perusahaannya melakukan go publik di 2018.

Langkah tersebut menjadi salah satu IPO teknologi terbesar di negara itu dalam sejarah. Dia kemudian diangkat menjadi International Business President di Xiaomi pada tahun 2019.

Setelah berkarir di Xiaomi, barulah Chew pindah ke ByteDance. Chew ditawari langsung oleh pendiri ByteDance, Zhang Yiming, yang sudah mengenalnya sejak kuliah di London. Ia ditawari sebagai Chief Financial Officer pertama ByteDance pada 2021 silam.

Dua bulan kemudian, Chew diangkat menjadi Chief Execitive Officer (CEO), menggantikan kepergian mendadak mantan eksekutif Disney, Kevin Mayer, yang meninggalkan TikTok setelah bekerja selama tiga bulan.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait