URnews

Minyak Goreng Curah Bakal Dihapus, Luhut: Kurang Higienis

Shelly Lisdya, Kamis, 16 Juni 2022 10.53 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Minyak Goreng Curah Bakal Dihapus, Luhut: Kurang Higienis
Image: Ilustrasi pedagang minyak goreng curah. (Antara Foto)

Jakarta - Pemerintah bakal melanjutkan wacana untuk menghapus minyak goreng curah. Sebagai pengganti nantinya seluruh minyak goreng akan berbentuk kemasan.

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, penghapusan minyak goreng curah akan dilakukan secara bertahap.

"Jadi, kita minta nanti secara bertahap tidak ada lagi (minyak goreng) curah," kata Luhut saat konferensi pers Business Matching Minyak Goreng Curah Rakyat (MGCR) di Kuta, Bali, dikutip Kamis (16/6/2022).

Luhut turut menjelaskan alasan pemerintah menghapus minyak goreng curah tersebut. Menurutnya, salah satu alasan penghapusan karena faktor kesehatan.

"Jadi, sekarang kemasan semua, karena minyak goreng curah itu kurang higienis," katanya. 

“Kami minta secara bertahap tidak ada lagi minyak curah. Dan sekarang kemasan semua, karena minyak goreng curah itu kurang higienis," tegasnya.

Lebih lanjut, Luhut mengatakan, pemerintah sedang mendorong pengusaha untuk menghapus minyak goreng curah dan menjual dalam kemasan dengan harga tetap.

"Kami sedang kerjakan dan banyak pengusaha itu akan melakukan ke sana dengan harga tetap," pungkasnya.

Mengutip hargapangan.id, Kamis (16/6/2022), untuk harga minyak goreng curah dibanderol Rp 18.100 per kilogram. Hanya saja, harga tersebut masih jauh di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp 14 ribu per liter atau Rp 15.500 per kilogram.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait