URnews

Mobil Dibobol Maling, dr Tirta Minta Netizen Tak Kaitkan dengan Konspirasi  

Griska Laras, Selasa, 5 Mei 2020 18.11 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Mobil Dibobol Maling, dr Tirta Minta Netizen Tak Kaitkan dengan Konspirasi   
Image: dr Tirta. (Instagram @dr.tirta)

Jakarta – Kejadian tak menyenangkan belum lama ini dialami oleh dokter Tirta. Pasalnya, mobil BMW E60 miliknya dibobol maling saat parkir di Kawasan BSD, Serpong, Tangerang Selatan.

Melalui akun Twitter miliknya, dokter Tirta menceritakan musibah yang dialaminya itu. Ia juga meminta netizen tidak megaitkan musibah yang ia alami dengan teori konspirasi COVID-19.

“Saya dan tim tidak mau menyangkut-nyangkutkan ini dengan konspirasi. Intinya kejahatan ada. Hati-hati. Kami ceroboh karena kami berpikir beli minuman untuk batal puasa, cuma sebentar. Eh jebol juga,” jelasnya.

Insiden itu bermula saat ia mampir ke sebuah minimarket, Senin (4/5) malam. Ia memarkir mobilnya di seberang jalan.

Saat sedang berbelanja, dokter Tirta mendengar suara gaduh dari seberang jalan. Ia lalu bergegas ke parkiran dan menemukan kaca mobilnya sudah pecah.

1588676994-Mobil-dr-Tirta.jpg

Penampakan mobil dr. Tirta yang dibobol maling/Twitter@Tirta_hudhi

Barang-barang berharganya pun raib diambil maling, termasuk ransel laptop yang di dalamnya berisi dokumen penting. Tak hanya  laptop, hard copy hasil uji hazmat local dari BPPT juga lenyap.

“Yg hilang merupakan laptop acer berisi dokumen penting, dan beberapa amplop berisi surat hasil uji hazmat lokal dari @BPPT_RI,” ceritanya di akun Twitter miliknya.   

Dokter yang juga aktif dalam kegiatan UMKM agak heran lantaraan saat kejadian , alarm mobilnya tidak berbunyi.

“Kenapa merk mobil gue angkat. Bro ini mobil bmw serie 5. Lu tau kaca nya setebel apa. Dan alarm ga bunyi Jadi ni maling sangat ahli. Ga kaleng2. Padahal mobil gue tempel sticker relawan bnpb, id card lengkap,”

Namun, ia merasa beruntung karena masih selamat dalam kejadian itu dan mengakui kecerobohannya.

“Yg penting. Nyawa aman. Jadi tetap aktivitas relawan jalan. Cuma skrn ekstra waspada.”

Dokter Tirta pun sudah melaporkan insiden itu ke Polda Metro Jaya. Kini polisi tengah menyelidiki kasus tersebut.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait