New Normal, Klub Malam di Belanda Terapkan ‘Social Dis-Dancing’

Nijmegen – Sejak pemerintah Belanda melonggarkan lockdown beberapa waktu lalu, sejumlah tempat hiburan kembali dibuka, tak terkecuali klub malam.
Kini warga Belanda sudah bisa menikmati musik bersama-sama, tapi mereka tetap harus menjaga jarak satu sama lain. Nah salah satu klub malam di Nijmegen, Doornrosje, punya cara unik untuk menerapkan physical distancing.
Alih-alih membuat garis pembatas, pemilik klub menyediakan kursi yang masing-masing berjarak 1.5 meter. Dilansir Reuters, pemilik klub awalnya ingin membiarkan para tamu menari dengan jarak 1.5 meter pengunjung lainnya.
Tapi mereka akhirnya membiarkan pengunjung menikmati musik dari kursi masing-masing, dengan begini pengunjung bisa menari sambil tetap menjaga jarak (social dis-dancing). Meski cuma bisa joged dari kursi, para pengunjung tetap antusias dan sangat senang bisa berkumpul bersama-sama lagi.
‘Ini social dis-dancing yang seru!’kata salah satu pengunjung seperti dikutip Antara via Reuters.
“Tetap asyik kok. Orang-orang masih berjoget meski duduk di kursi. Mereka mengayunkan tangan, menggerakkan badan, jadi ya .. menyenangkan,” kata promotor acara Jonatan Brand.
“Menurut saya semuanya sudah menanti-nantikan hari ini, karena kita sudah lama tidak minum bir di tempat luas seperti ini”.
Untuk saat ini Doornroosje cuma bisa menerima 30 orang per harinya. Jadi orang-orang yang mau menikmati musik di sana harus reservasi dulu. Namun, klub tersebut berencana menambah jumlah pengunjung pada Juli mendatang.