URnews

4 Fakta Baru Kasus Begal TNI: Pelaku 9 Orang, Modusnya Pura-pura Minta Rokok

Nivita Saldyni, Selasa, 10 Mei 2022 17.04 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
4 Fakta Baru Kasus Begal TNI: Pelaku 9 Orang, Modusnya Pura-pura Minta Rokok
Image: Konferensi pers pengungkapan kasus begal terhadap dua anggota TNI AD di kawasan Pasar Kebayoran Baru, Selasa (10/5/2022). (Dok. PMJ)

Jakarta - Seluruh pelaku begal yang menyasar dua anggota TNI Angkatan Darat di kawasan Pasar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (7/5/2022) akhirnya tertangkap. Polisi pun membeberkan fakta-fakta baru terkait kasus itu, Selasa (10/5/2022).

Berikut empat fakta baru kasus begal TNI di kawasan Pasar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan:

9 Pelaku Ditetapkan Tersangka, Ini Perannya

Pelaku begal yang menyasar dua anggota TNI AD, Prada Junior Noval dan Prada Ardian Sapta pada Sabtu (7/5/2022) ternyata berjumlah sembilan orang. Mereka adalah MRH (20), MRM (19) RM (24), MB (16), FR (17), TP (21), MAH (15), AM (19), dan RM (19).

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan mengungkap para pelaku memiliki peran yang berbeda-beda. Zulpan merinci, MRH sebagai eksekutor percobaan pencurian berperan mengelilingi korban sebelum melakukan aksinya. Sementara RM bertindak sebagai joki yang membonceng tersangka TP.

"MB dan AM sama perannya, mengelilingi korban untuk melakukan pencurian. FR dan RM sebagai joki, TP yang melempar satu batu konblok ke korban, dan MAH yang ikut meramaikan untuk melakukan aksi pencurian," kata Zulpan kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (10/5/2022).

Sembilan orang pelaku itu kini telah ditetapkan sebagai tersangka. Dari tangan para pelaku, polisi telah menyita empat unit sepeda motor, lima unit handphone, dan sebuah batu konblok sebagai barang bukti.

Modus Pura-pura Minta Rokok

Lebih lanjut, Zulpan mengungkap modus yang digunakan pelaku untuk mendekati korban adalah dengan pura-pura meminta rokok. Aksi tersebut dilakukan pelaku saat melihat target lengah atau berada di tempat sepi.

"Saat melihat apabila ada korban yang lengah atau di daerah sepi dan bisa jadi target, mereka akan hampiri. Mereka akan berpura-pura meminta rokok, lalu melancarkan aksinya untuk merampas sepeda motor," beber Zulpan.

Nah saat salah satu pelaku mendekati korban dengan modus meminta rokok, pelaku lain dari jauh akan melemparkan satu buah batu konblok ke arah korban.

"Tapi beruntung tidak mengenai korban dan mereka melakukan perlawanan dan para pelaku berupaya kabur. Dilakukanlah pengejaran dan berhasil mengejar satu motor dan ditangkap satu pelaku bernama Muhammad Rizky," ungkapnya.

Pelaku Baru Pertama Kali Beraksi

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait