URnews

FFI Ekspor Produk Susu ke Asia Tenggara, 4.500 Kontainer per Tahun

Urbanasia, Jumat, 3 Oktober 2025 18.30 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
FFI Ekspor Produk Susu ke Asia Tenggara, 4.500 Kontainer per Tahun
Image: Pelepasan ekspor produk susu PT FFI. (FFI)

Jakarta - PT Frisian Flag Indonesia (FFI) berhasil mengekspor produk susu ke kawasan Asia Tenggara, dengan tujuan Malaysia dan Filipina, Selasa (30/9/2025). Selain 2 negara itu, FFI juga sudah mengekspor produk susu ke Thailand, Vietnam, Myanmar, dan Kamboja.

Presiden Direktur PT FFI, Gustavo Hildenbrand menjelaskan, pada 2025 ini pihaknya menargetkan ekspor sebanyak 4.500 kontainer produk susu dengan nilai Rp2 Triliun per tahun.

Ekspor produk susu oleh FFI ini dimungkinkan setelah perusahaan meresmikan pabrik FFI Cikarang pada Juli 2024 silam. Pabrik ini memiliki kapasitas produksi tahunan mencapai 700 juta kilogram dengan potensi hingga 1 miliar kilogram per tahun.

“Pabrik FFI Cikarang merupakan tonggak penting bagi FFI yang telah menjadi bagian dari keseharian keluarga Indonesia selama lebih dari 100 tahun,” kata Gustavo.

Di pabrik Cikarang, FFI memproduksi sejumlah produk susu, meliputi susu siap minum, kental manis, dan krimer. Produk-produk ini diproyeksikan untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik maupun ekspor. 

Pelepasan ekspor produk susu ke Malaysia dan Filipina dilakukan oleh Menteri Perdagangan, Budi Santoso saat berkunjung ke pabrik FFI di Cikarang.

Menurut Budi, kinerja ekspor nasional menunjukkan data yang positf. Pada periode Januari-Juli 2025, ekspor Indonesia tumbuh 8,03% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

“Salah satunya berkat kontribusi industri pengolahan, termasuk produk susu,” kata Budi dalam kesempatan tersebut.

FFI melalui pabriknya yang di Cikarang turut mendukung sejumlah program pemerintah dengan menyediakan produk bergizi yang terjangkau dan mudah diakses masyarakat.

Selain itu, FFI turut berkontribusi terhadap inovasi berbasis riset nutrisi anak untuk meningkatkan kualitas kesehatan anak melalui Southeast Asia Nutrition Survey II (SEANUTS II).

Riset tersebut menekankan pentingnya sarapan sehat dengan susu untuk mengurangi stunting dan anemia.

Di samping itu, pabrik FFI Cikarang juga mendukung misi keberlanjutan dengan memanfaatkan energi terbarukan melalui boiler biomassa, panel surya, dan daur ulang air limbah. 

Hingga saat ini, pabrik FFI Cikarang telah menggunakan 55.000 palet berkelanjutan di gudang dan pusat distribusi, menetapkan standar global untuk produksi susu berkelanjutan. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait