URnews

Nadia Kahf, Hakim Berhijab Pertama di Amerika Serikat

Urbanasia, Jumat, 24 Maret 2023 10.40 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Nadia Kahf, Hakim Berhijab Pertama di Amerika Serikat
Image: Nadia Kahf saat resmi menjadi hakim di Pengadilan Tinggi New Jersey. (NorthJersey.com)

Jakarta - Amerika Serikat kini memiliki seorang hakim wanita muslimah yang mengenakan hijab. Sosok itu bernama Nadia Kahf yang kini berusia 50 tahun. 

Melansir Northjersey.com, Jumat (24/3/2023), Nadia Kahf akan bertugas sebagai hakim di Pengadilan Tinggi negara bagian New Jersey. Kahf dipilih oleh Dewan Senat New Jersey pada Senin (20/3) lalu. 

Nama Nadia Kahf sebenarnya sudah muncul sejak satu tahun lalu saat dicalonkan oleh Gubernur Phil Murphy bersama 15 kandidat lainnya. Namun perjalanan Kahf tidak mudah. 

Betapa tidak, pencalonan Kahf sempat tersendat sementara kandidat lain melaju dengan mulus. Terhentinya pencalonan Kahf memicu protes dari banyak pihak. 

Pada Mei 2022 lalu, sebanyak 90 pemimpin komunitas termasuk wali kota, anggota dewan, akademisi, hingga pemimpin Asosiasi Pengacara Muslim menandatangani petisi yang mendesak Senator Kristin Corrado untuk melanjutkan pencalonan Kahf. 

Corrado sendiri saat itu memiliki hak untuk menunda atau memblokir pencalonan seorang kandidat. Hal itu lantaran ia merupakan senator dari distrik asal Nadia Kahf. 

Namun kini Nadia Kahf sudah resmi dilantik jadi hakim New Jersey. Ia mengucapkan di atas Mushaf Al-Quran dengan hijab menutupi bagian kepalanya. Pelantikan Nadia Kahf juga turut dihadiri Ernest Caposela, Assignment Judge di Pengadilan Tinggi New Jersey.

Nadia Kahf merupakan imigran asal Suriah. Ia memulai praktik hukum di Haledon dengan spesialisasi pada hukum keluarga dan imigrasi. 

Sejak tahun 2003, Kahf sudah duduk di Dewan Hubungan Amerika-Islam cabang New Jersey. Ini merupakan organisasi hak-hak sipil Muslim di negara Paman Sam tersebut. 

Selain itu, Nadia Kahf juga pernah menjadi penasihat hukum untuk Wafa House, sebuah lembaga sosial yang fokus pada permasalahan kekerasan dalam rumah tangga yang berbasis di Clifton. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait