Nggak Ketemu Ronaldo, Atletico Kok Masih Gagal di Liga Champions?
Lisbon - Ketika Juventus masuk kotak, Atletico Madrid seharusnya bisa melangkah lebih jauh di Liga Champions. Tapi, RB Leipzig malah menghentikan langkah mereka di babak perempatfinal.
Atletico menghadapi Leipzig di Estadion Da Luz, Jumat (14/8/2020) dini hari WIB. Punya segudang pengalaman dan kualitas skuat yang lebih baik, Atletico jelas diunggulkan untuk bisa lolos.
Tapi takdir berkata lain karena Atletico justru terjerembab dan kalah segala-galanya dari Leipzig yang notabebe anak bawang di Liga Champions. Sempat menyamakan skor 1-1 di menit ke-71 lewat penalti Joao Felix usai kebobolan duluan karena gol Dani Olmo di menit ke-49, Atletico akhirnya tersingkir.
Itu setelah Tyler Adams menjebol jala Jan Oblak pada menit ke-89 sekaligus membuat skor 2-1 untuk kemenangan Leipzig. Leipzig ke semifinal untuk pertama kalinya dan Atletico lagi-lagi harus gagal melangkah lebih jauh.
Musim lalu Atletico disingkirkan Juventus di babak 16 besar dan lucunya Atletico tersingkir di fase gugur kali ini bukan karena Cristiano Ronaldo. Ya, Atletico-nya Diego Simeone sejak musim 2013/2014 selalu dikalahkan tim yang memiliki Cristiano Ronaldo di dalamnya.
Di musim itu, Atletico kalah 1-4 di final, lalu disingkirkan di babak perempatfinal musim 2014/2015 dengan agregat 1-0. Atletico lagi-lagi kalah di final dari Madrid lewat adu penalti di musim 2015/2016 setelah berimbang 1-1.
Ronaldo dan Madrid lagi-lagi jadi momok Atletico di musim 2016/2017 saat menyingkirkan mereka di semifinal dengan agregat 4-2. Ronaldo mencetak hat-trick saat Madrid menang 3-0 di leg pertama.
Atletico tersingkir lebih cepat di fase grup 2017/2018 dan harus turun kasta ke Liga Europa. Musim lalu, Atletico lagi-lagi mentok di babak knockout karena Ronaldo. Menghadapi Juventus, Atletico tersingkir usai kalah 0-3 di leg kedua 16 besar karena cuma menang 2-0 di leg pertama.
Kini ketika Ronaldo dan Juventus sudah kandas duluan oleh Lyon di 16 besar, kenapa Atletico malah gagal lagi? Apa iya, Liga Champions memang bukan rezekinya Los Colchoneros.
"Kami memberikan semua yang kami miliki. Sulit bagi kami untuk memenangkan duel dan mereka lebih cepat. Ini tahun yang panjang dan ada tekanan kembali ke Liga Champions," tutur Diego Simeone yang dilansir Sportskeeda.
"Kami belum bisa bermain seperti yang kami inginkan. Saya menyukai antusiasme dan gairah (Leipzig). Tidak ada alasan. Kami memberikan yang terbaik dan berhasil mencapai perempatfinal. Kami akan keluar dengan baik dan kami harus memberi selamat kepada lawan kami," sambungnya.
Malang benar nasibmu, Atletico