URtainment

Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Minta Direhabilitasi

Deandra Salsabila, Sabtu, 10 Juli 2021 13.37 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie Minta Direhabilitasi
Image: Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie. (Instagram @ramadhaniabakrie)

Jakarta - Kasus penggunaan narkotika oleh kedua pasangan suami istri, yaitu Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie masih ramai diperbicarakan hingga saat ini. 

Penasihat hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie mengatakan, pihaknya akan segera mengajukan permohonan rehabilitasi kepada pasangan suami istri tersebut. Wa Ode menilai keduanya adalah korban.

Ia menambahkan, pasangan suami istri tersebut hanya sebagai pengguna dan bukan pengedar. Hal ini diperkuat dengan barang bukti yang hanya 0,78 gram sabu-sabu. Maka dari itu, keduanya memohon agar segera direhabilitasi.

Menurut Wa Ode Nur Zainab, dalam Undang-undang No 35/2009, rehabilitasi wajib diberikan kepada korban penyalahgunaan narkotika.

"Mereka juga bukan pengedar, apalagi ada seorang ibu. Insya Allah kami juga sudah melakukan permohonan rehabilitasi, agar korban kembali sehat," ucap Wa Ode, kepada wartawan di Mapolres Metro Jakarta Pusat, Jumat (9/7/2021).

"Insya Allah dalam waktu dekat ini, assessment bisa dilakukan oleh pihak kepolisian," lanjut Wa Ode.

Wa Ode juga menyebutkan mengenai penemuan barang bukti yang hanya 0,78 gram sabu-sabu. Hal itu dijadikan alasan bahwa Nia dan Ardi hanya sebagai pengguna dan korban.

Menurut Wa Ode, Nia dan Ardi sudah mengakui kesalahannya dan mengalami penyesalan mendalam. Maka dari itu, keduanya akan menghargai semua proses hukum yang akan dijalani. Sebagai penasihat hukum, Wa Ode pun menyayangkan tindakan kepolisian yang berlebihan dalam menyikapi peristiwa ini.

"Hanya saja ada yang kami lihat agak berlebihan. Ada polisi membawa senjata dalam menggiring ibu Nia dan Pak Ardi. Tidak perlulah hal itu dilakukan kerena mereka hanya pengguna bukan pengedar," tutup Wa Ode. 


 
 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait