Pembelian Naik, Hairdryer dan Catokan Jadi Produk Kecantikan Paling Hits

Jakarta - Nggak cuma industri fesyen saja nih yang sering jadi hits dan memunculkan tren tersendiri, industri kecantikan pun demikian. Mulai dari tren makeup, gaya rambut, maupun produk itu sendiri.

Bicara tren kecantikan, pasti kalian akan langsung terpikir suatu look makeup tertentu atau produk skincare yang viral, tapi ternyata produk kecantikan elektronik pun bisa jadi tren loh.

Berdasarkan data Tokopedia, terungkap kalau produk kecantikan elektronik seperti pengering rambut dan pelurus rambut (catokan) laris di platform jual beli tersebut sepanjang semester I tahun ini.

“Sepanjang semester I 2022, Tokopedia mencatat pengering rambut dan pelurus rambut menjadi beberapa produk elektronik kecantikan paling laris di Tokopedia,” ungkap Head of External Communications Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya.

Untuk transaksi produk kecantikan elektronik, provinsi yang mengalami kenaikan transaksi di semester I 2022, dibanding tahun sebelumnya, adalah Papua, Kalimantan Utara, Yogyakarta, Sumatera Barat, dan Jawa Tengah.

“Secara keseluruhan, provinsi DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur merupakan beberapa wilayah dengan kenaikan transaksi produk elektronik tertinggi selama semester I 2022, jika dibandingkan dengan semester I 2021,” kata Ekhel.

Adapun yang bikin produk tersebut laris didorong oleh ketersediaan beragam varian serta kemudahaan akses melalui berbagai kampanye di Tokopedia, salah satunya Cantik Fest, yang menghadirkan berbagai produk kecantikan, fashion, hingga kebutuhan rumah tangga, dengan promo menarik.

Selain Cantik Fest, ada juga Beauty Flash Friday dan Market and Museum, hasil kolaborasi Tokopedia dengan pegiat usaha lokal di industri kecantikan, fesyen, rumah tangga, makanan dan minuman dan lainnya. Beragam inisiatif Tokopedia tersebut mempengaruhi tren belanja masyarakat. 

“Tokopedia #SelaluAdaSelaluBisa terus berupaya mendukung keberlangsungan bisnis para pegiat usaha di Indonesia, termasuk yang bergerak di industri elektronik, agar dapat meraja di negeri sendiri demi memajukan pertumbuhan ekonomi nasional,” tutup Ekhel.