Pengakuan Eks Vokalis Amigdala Alami Kekerasan Selama 3,5 Tahun
.jpg)
Jakarta - Band Amigdala mendadak menjadi sorotan. Hal ini setelah mantan vokalis Aya Canina menceritakan kekerasan yang ia alami dari salah satu personel.
Aya mengaku mendapat kekerasan dari vokalis sekaligus gitaris Amigdala, yang mana kala itu menjadi kekasihnya. Dan itu menjadi alasan Aya memutuskan hengkang dari band yang ikut dibangunnya.
Aya mengungkap pernah menjadi korban kekerasan selama 3,5 tahun dari orang tersebut hingga berdampak pada kesehatan mentalnya.
"Saya keluar dari Amigdala karena saya mengalami kekerasan dalam pacaran selama rentang waktu 3,5 tahun dan itu sangat memengaruhi kondisi mental saya," tulis Aya Canina di Instagram Stories, dikutip Urbanasia, Kamis (10/2/2022).
Dalam curhatannya, Aya merasa tak mendapat dukungan dari teman band lainnya terkait kekerasan yang dialaminya.
“Saya merasa tidak didukung penuh bahkan setelah pengakuan itu saya beberkan. Saya ingat si drummer pernah bilang, ‘jangan takut, kalau perlu bantuan, aku akan bantu’ tapi dia tidak pernah menghubungi saya,” imbuhnya.
Kini, Aya masih merasa sangat marah atas kekerasan yang ia alami. Namun, ia juga masih belum yakin untuk menceritakan kronologi kejadian karena kondisi mentalnya yang masih belum siap.
Aya mengatakan, mantan kekasihnya itu kini tidak lagi menjadi bagian Amigdala. Dan personel Amigdala lainnya tidak pernah berkomunikasi dengan Aya sejak dua tahun terakhir.
Bahkan, ungkapan Aya sempat menjadi trending topic di Twitter dan menjadi perbincangan netizen. Musisi Fiersa Besari pun turut mengunggah ulang curhatan Aya.
"Instagram story Aya Canina (eks vokalis Amigdala) malam ini. Melelahkan, menyakitkan," tulis Fiersa.