Perhatikan 4 Hal Ini agar Performa Aki Motor Optimal

Jakarta – Aki merupakan salah satu komponen penting bagi motor agar bisa digunakan untuk bepergian. Aki mengandung arus listrik sehingga berfungsi agar motor bisa menyala dengan starter atau tombol sehingga perlu dijaga agar terus performanya tetap optimal.
Melansir dari situs Astra Motor Indonesia, saat kondisi performa aki menurun, kemampuan suplai daya listriknya akan berkurang dan secara signifikan berpengaruh pada kinerja bermacam komponen sepeda motor.
Karena itu, kamu perlu memperhatikan beberapa hal untuk menjaga kinerja aki agar tetap optimal loh. Kira-kira apa aja sih? Simak penjelasan berikut ini!
1. Periksa Area Terminal Aki
Sumber: sepeda motor (Pixabay/Hermann)
Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengecek bagian terminal aki pada motor. Proses oksidasi di lingkungan yang lembab bisa menyebabkan timbulnya kerak berwarna putih di area terminal aki, sehingga kerak ini lambat laun bisa menghambat proses aliran listrik.
Maka, jika area terminal terdapat banyak kerak putih segeralah bersihkan dengan air panas. Jangan lupa untuk melepas terminal dari kutup aki terlebih dahulu. Jika ragu untuk melakukannya sendiri, segeralah bawa ke bengkel terdekat untuk mendapatkan perawatan.
2. Panaskan Mesin Sepeda Berkala
Sumber: sepeda motor(Freepik/pressfoto)
Adanya pengurangan aktivitas di luar karena pandemi menyebabkan motor jarang digunakan dalam waktu yang lama. Maka dari itu, jika kinerja aki motor tetap optimal kamu direkomendasikan untuk memanaskan mesinnya dua atau tiga hari sekali.
Hal tersebut dilakukan untuk mengaktifkan sirkulasi pelumas ke mesin sekaligus menjaga daya aki tetap penuh.
3. Perhatikan Penggunaan Aksesoris Motor dan Modifikasi Kelistrikan
Sumber: motor (Pixabay/PIRO4D)
Penggunaan aksesoris motor untuk modifikasi kelistrikan pada motor ternyata berdampak pada aki loh. Jika aksesoris kelistrikan bukan berasal dari standar pabrikan seperti perubahan tipe klakson (horn), pemasangan sirine, hingga lampu variasi hal ini akan menambah beban kerja aki.
Beban kerja aki yang berat dalam waktu lama akan membuat usia pakainya semakin pendek. Selain itu, proses pemasangan aksesoris kelistrikan yang tidak benar pun berisiko menimbulkan hubungan arus pendek atau korsleting.
4. Lakukan Pengecekan Rutin
Sumber: Ilustrasi ban sepeda motor (Freepik/another69)
Hal terakhir dan terpenting adalah melakukan pemeriksaan motor secara rutin. Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui kondisi fisik dan daya aki. Kamu perlu tahu apakah kondisi fisiknya masih dalam keadaan baik atau perlu penggantian.
Selain itu, pengendara atau mekanik juga akan mengetahui apakah daya aki masih optimal atau drop. Jangan lupa untuk melakukan pemeriksaan dan perawatan sepeda motor secara berkala di bengkel terdekat agar performa dan komponen motor selalu dalam kondisi prima.