URtech

Perlu Khawatir Data Dibagi ke Pihak Ketiga?

Afid Ahman, Kamis, 9 Juli 2020 15.44 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Perlu Khawatir Data Dibagi ke Pihak Ketiga?
Image: Ilustrasi data. (Pixabay)

Jakarta - Banyak orang yang tidak menyadari ketika menggunakan layanan digital, baik yang diakses lewat aplikasi atau browser di komputer, data pribadinya dibagikan ke pihak ketiga oleh penyedia layanan.

Pertanyaannya perlukah kamu mengkhawatirkan hal tersebut? IT Security Consultant PT Prosperita ESET Indonesia Yudhi Kukuh mengatakan melihat secara legal dia belum bisa memastikan.

Namun secara teknis hal itu wajar. Biasanya data yang dibagikan meliputi nama, email dan nomor telepon.

"Tapi beberapa aplikasi diambil juga data tipe koneksi, tipe HP dan lokasi. Data ini bisanya dipakai untuk targeted marketing campaign," jelas Yudhi.

Kita tidak perlu khawatir bilamana aplikasi tersebut dibuat oleh perusahaan yang kredibel. Walaupun tidak menutup kemungkinan data kita disalahgunakan juga.

Disarankan Yudhi, kita sebaiknya melihat dulu data apa yang diminta aplikasi. Lihat pula data yang diambil secara otomatis oleh aplikasi itu. 

"Saya tidak pernah menyarankan menggunakan aplikasi yang bertanya lebih dari nama dan email. Dua itu cukup untuk registrasi, nomor telepon masih oke jika aplikasi itu terkait nomor telepon," papar Yudhi.

"Tapi kalau sudah minta akses adreess book dan lainnya, lebih baik dihindari," tegasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait