URnews

Pesawat Garuda yang Bawa 14 Penumpang Tergelincir di Bandara Hasanuddin 

Griska Laras, Kamis, 2 Juli 2020 10.24 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Pesawat Garuda yang Bawa 14 Penumpang Tergelincir di Bandara Hasanuddin 
Image: istimewa

Makassar – Pesawat Garuda Indonesia rute Makassar -Jakarta tergelincir saat take off di Bandara Hasanuddin, Makassar, Rabu (1/7/20). Pesawat berjenis Airbus 330 itu membawa 14 penumpang dan 12 kru.

Masih belum diketahui penyebab insiden itu, namun pesawat diduga terperosok ke luar runway saat berbalik arah ketika akan take off. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Vice President Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero), Hendy Heryudhitiawan, juga menyebut tidak ada kerusakan serius pada badan pesawat.

Akibat kejadian ini, runway 21 Bandara Hasanuddin Makassar ditutup hingga Kamis, 00.00 WITA. Meski demikian insiden tegelincirnya pesawat Garuda Indonesia tidak berdampak pada operasional beberapa penerbangan berikutnya karena proses lepas landas dan mendarat dapat diarahkan ke runway 13-31.

“Insiden ini tidak berdampak terhadap operasional penerbangan selanjutnya karena Bandara Sultan Hasanuddin punya dua runway,”  katanya dalam keterangan tertulis, Rabu malam.

 Kata Hendy, Angkasa Pura I Kantor Cabang Bandara Sultan Hasanuddin Makassar kini tengah berkordinasi dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) guna menindaklanjuti penanganan insiden tersebut.

Sementara itu, Direktur Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, mengatakan pihaknya sudah menerapkan service recovery kepada penumpang pesawat. Mereka menyediakan fasilitas akomodasi bagi penumpang untuk menunggu penerbangan selanjutnya. Pihaknya juga meminta maaf atas insiden yang terjadi dan akan mengevaluasi guna mengetahui penyebab kecelakaan tersebut. 

“Garuda Indonesia menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini. Garuda Indonesia bersama otoritas terkait sedang melakukan pemeriksaan dan evaluasi penyebab kejadian tersebut”.   

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait