URnews

Positif COVID-19, Akun Twitter Ini Berbagi Pengalaman Karantina di RS Wisma Atlet

Nunung Nasikhah, Minggu, 19 April 2020 11.40 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Positif COVID-19, Akun Twitter Ini Berbagi Pengalaman Karantina di RS Wisma Atlet
Image: Penampakan kamar pasien positif corona di Wisma Atlet Kemayoran, (Twitter @jtuvanyx)

Jakarta – Sebuah akun twitter @jtuvanyx belum lama ini membagikan pengalamannya menjalani karantina di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.

Melalui akun Twitternya, ia mengumumkan bahwa berdasarkan hasil swab, dirinya dinyatakan positif mengidap coronavirus disease (COVID-19).

Selain menceritakan asal mula dirinya terjangkit virus corona, akun dengan nama “JSimorangkir” tersebut juga menceritakan pengalamannya menjalani karantina di RS Wisma Atlet Kemayoran.

“Wisma Atlet Kemayoran: The corridor, The bed, The wardrobe, The panci elektrik,” tulisnya dengan melampirkan beberapa foto penampakan koridor, kasur, lemari hingga panci elektrik yang merupakan fasilitas yang disediakan di Wisma Atlet.

Ia juga bercerita mengenai pengalaman hari pertamanya tinggal di Wisma Atlet. Ia mengatakan bahwa lantai di sana kotor namun pihak pengelola menyediakan peralatan bersih-bersih seperti sapu, pel hingga ember.

“Semua di sini mandiri, nyuci sendiri, jemur sendiri. Kecuali makan pagi/siang/malam disediakan berikut susu dan buah-buahan,” katanya.

Selain itu, ada pula fasilitas WiFi untuk para pasien yang dikarantina. Layanan antar makanan dan antar barang belanjaan juga diperbolehkan. Namun pengantar hanya bisa masuk hingga lobby.

“Barang-barang kiriman kurir/gofood ditaruh di sini sblm dianterin ke kamar masing-masing. Abang gojek cuma boleh sampe depan lobby, barangnya ditaruh dulu baru dipindah sm petugas ber APD kemarih, ga boleh ada sentuhan fisik,” ceritanya.

1587270550-lobby.jpg

Tak hanya itu, pasien yang berada dalam satu lantai juga dibuatkan Whatsapp Group khusus sebagai media komunikasi.

“Susternya jadi admin, hebohnya bukan main. Ada yang minta ini/itu, ada yang kangen sama keluarga, ada yang ngebanyol, ada yang suka ngasih semangat kayak bapak ini selalu ngomong "Atas nama Bangsa Indonesia",” kata @jtuvanyx.

Ia juga mengatakan bahwa di setiap kamar telah disediakan AC, pasien tidak perlu membayar biaya perawatan karena menjadi tanggungan pemerintah.

“Per kamar berapa orang? So far gw liat satu orang dan kayaknya memang begitu karena tetap diminta physical distancing. Boleh bawa barang-barang pribadi? Boleh, itu semua yg di foto barang-barang pribadiku,” lanjutnya.

Lebih lanjut, akun @jtuvanyx juga berbagi penampakan menu makanan selama karantina di RS Wisma Atlet.

“Banyak yang nanya dikasih makanannya apa aja, ini aku tunjukkin menu makan siang kemarin. Sebenernya udah aku post tapi gak di trit ini. Ini menu makan siang kami: nasi box (lauk 3, sayur, nasi, buah), snack roti, snack biscuit, air mineral,” bebernya.

“Makan pagi/siang/malam disediakan plus susu sama buah-buahan. Kalo snack-snack itu aku bawa sendiri, kalo mau gofood atau gomart juga boleh tapi abang ojolnya cuma sampe lobby habis itu nanti dianter sama petugas ke kamar,” sambungnya.

Akun @jtuvanyx juga mengaku tidak merasakan suasana yang mencekam. Hal tersebut karena pasien-pasien di lantai tempat ia berada merupakan pasien dengan kondisi kesehatan yang baik.

“Ya kalo masuk ruang IGD or ICU nya sih mungkin horror, tp kalo yg di lantai ini mostly mereka yang sudah sehat stabil, cuma tinggal nunggu beberapa gejala mereda aja kebanyakan batuk. Jadi di sini udah kayak lagi ikutan konser batuk nasional,” tandasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait