URnews

Presiden Jokowi: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Beroperasi Juni 2023

Putri Rahma, Kamis, 13 Oktober 2022 15.33 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Presiden Jokowi: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Beroperasi Juni 2023
Image: Presiden Jokowi meninjau kereta cepat Jakarta-Bandung (Foto: AntaraNews)

Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meyakini kereta cepat Jakarta-Bandung akan menguatkan daya saing Indonesia. Saat ini, pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung sudah memasuki tahap akhir.

“Kita harapkan dengan kereta api cepat Jakarta-Bandung ini mobilitas orang dan barang bisa menjadi cepat dan meningkat, kemudian daya saing kita juga akan semakin cepat kuat,” kata Presiden Jokowi saat meninjau Stasiun Kereta Cepat Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Kamis (13/10/2022).

Presiden Jokowi berharap kereta cepat Jakarta-Bandung ini mampu menambah titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di sepanjang jalur yang akan dilewati.

“Kemudian ada titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di Jakarta ada, di Bandung ada kemudian di Kabupaten Bandung juga terjadi,” ucapnya.

Kepala Negara pun menyatakan bahwa berdasarkan laporan yang telah diperoleh menunjukkan pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung telah mencapai 88,8 persen dari keseluruhan.

Selain itu, Presiden Jokowi mengakui proses pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung sempat menemui kendala saat membuat terowongan di tunnel 2 dan tunnel 11.

Presiden Jokowi memperkirakan, kereta cepat Jakarta-Bandung akan selesai dan beroperasi medio Juni 2023.

Sebelumnya, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyatakan bahwa konsorsium kereta cepat Jakarta-Bandung ini telah berhasil menyelesaikan proses pemasangan rel yang akan digunakan untuk uji dinamis menjelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Rencananya, Presiden Jokowi akan meninjau kereta cepat Jakarta-Bandung dan melakukan uji dinamis sepanjang 15 km bersama Presiden China Xi Jinping.

Dilanjut dengan rombongan kedua kepala negara yang dijadwalkan akan melakukan perjalanan sepanjang 15 KM dengan kecepatan sementara yang dibatasi 80km/jam dari area Kopo, Kota Bandung, hingga Depo Tegalluar dan Kabupaten Bandung.

Kereta cepat Jakarta-Bandung tersebut di desain dengan kecepatan 350km/jam dan menempuh jarak 142 KM untuk mempersingkat waktu tempuh kedua kota tersebut sedikitnya menjadi sekitar 40 menit dari 3 jam.

Perencanaan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ini dimulai sejak 2016 dan menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Proyek Strategis Nasional.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait