URtainment

Psikolog Sebut Amber Heard Idap PTSD Gegara Johnny Depp, Apa Itu?

Itha Prabandhani, Kamis, 5 Mei 2022 12.49 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Psikolog Sebut Amber Heard Idap PTSD Gegara Johnny Depp, Apa Itu?
Image: Amber Heard (Instagram/@amberheard)

Jakarta – Perseteruan antara dua selebriti papan atas Hollywood Johnny Depp dan Amber Heard terus memanas. Kali ini, dalam persidangan kasus dugaan Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT), psikolog menyebut Amber Heard mengidap Post Traumatic Syndrome Disorder (PTSD).

Dalam sidang terbaru yang digelar pada Selasa (3/5/2022) waktu setempat, seorang psikolog bernama Dawn Hughes bersaksi bahwa ia telah memeriksa Amber Heard selama 29 jam.

Berdasarkan catatan terapinya, Hughes menyatakan bahwa Heard mengalami gangguan stres pasca trauma yang dipicu oleh peristiwa traumatis.

Tak hanya itu, psikolog menyebut bahwa PTSD yang diderita Heard diakibatkan oleh pelecehan yang dilakukan oleh sang mantan suami, Johnny Depp. Hughes dengan yakin mengatakan bahwa Depp terlibat dalam KDRT dengan kekerasan tingkat tinggi.

Hughes juga menyinggung dugaan kekerasan seksual yang disebabkan oleh kecemburuan posesif yang dimiliki Johnny Depp, dan keinginan untuk mendominasi Heard.

“Saat Depp mabuk, dia melemparkan Heard ke tempat tidur, merobek baju tidurnya dan mencoba berhubungan intim dengannya,” ujar Hughes seperti dikutip Variety.

Tidak berhenti di situ, Hughes juga menyebut soal dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Johnny Depp dengan melakukan penetrasi menggunakan jari hingga botol. Peristiwa ini disebut-sebut ada hubungannya dengan kecemburuan Depp terhadap James Franco, yang diduga punya hubungan khusus dengan Heard.

“Kejadian seperti ini sering terjadi dalam kemarahannya yang dipicu obat-obatan terlarang,” lanjut Hughes.

Kesaksian Hughes ini juga merupakan pernyataan ketidaksetujuan atas pendapat psikolog dari tim Johnny Depp, Shannon Curry, yang mengatakan bahwa Amber Heard menderita gangguan kepribadian.

Menurut Hughes, gejala PTSD yang ditunjukkan Amber Heard justru berasal dari kekerasan seksual.

Lantas, gimana sih sebenarnya mengenali gejala PTSD?

Mengutip WebMD, saat seseorang mengalami trauma akibat kekerasan atau peristiwa pahit dalam hidup, biasanya tubuh dan pikiran bakal sembuh dan move on. Meski begitu, gejala PTSD bisa saja muncul berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun kemudian.

Gejala PTSD bisa terlihat seperti depresi atau kemarahan, dan akan berpengaruh pada segala sisi kehidupan penderitanya.

Secara umum, gejala PTSD dibagi menjadi empat tipe, yaitu intrusive memory (gangguan pada ingatan), avoidance (menghindar), perubahan cara pikir menjadi lebih negatif, dan perubahan reaksi secara fisik maupun emosional.

Penderita PTSD yang mengalami gangguan pada ingatan, biasanya akan terus terngiang-ngiang peristiwa tak mengenakkan yang telah dialaminya. Meski ia terus berusaha melupakan, ingatan akan kejadian tersebut bakal terus muncul bahkan sampai terbawa mimpi. Alhasil, si penderita seperti merasa mengalami lagi peristiwa tersebut dan merasa cemas, takut, curiga, atau panik.

Sementara itu, gejala PTSD di mana penderita menghindar dari peristiwa yang membuatnya trauma, biasanya ditunjukkan dengan sikap enggan membicarakan hal tersebut.

Selain itu, penderita juga berusaha tidak mengingatnya dan menjauhi orang-orang yang terlibat dalam peristiwa itu, bahkan tempat kejadiannya. Ia juga akan terlihat menarik diri dari pergaulan dan merasa kesepian.

Cara berpikir penderita PTSD juga bisa berubah menjadi sangat negatif. Misalnya, putus asa, berpikiran buruk pada orang lain sehingga mengalami gangguan sosial, dan tidak memiliki kepekaan emosional.

Selain itu, gejala PTSD yang berupa reaksi fisik dapat muncul sebagai gangguan tidur, sulit berkonsentrasi, mudah marah dan berperilaku agresif, merasa malu atas kejadian yang telah menimpanya, hingga merasa takut, curiga, dan waspada yang berlebihan.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait