URnews

PT MRT Jakarta dan PLN Resmikan Stasiun Pengisian Listrik Tenaga Surya

Elya Berliana Prastiti, Rabu, 9 November 2022 15.03 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
PT MRT Jakarta dan PLN Resmikan Stasiun Pengisian Listrik Tenaga Surya
Image: Pengisian tenaga surya (solar charging station). (Dok ANTARA)

Jakarta - Stasiun pengisian listrik tenaga surya (solar charging station) telah diresmikan oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT MRT Jakarta melalui penyediaan energi terbarukan Renewable Energy Certificate PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) di kawasan berorientasi transit (TOD) Dukuh Atas, Terowongan Kendal, Jakarta Pusat (Jakpus).

“Yang tersaji pada acara hari ini, yang pertama yaitu solar charging station dan penyediaan listrik terbarukan, melalui Renewable Energy Certificate PT Perusahaan Listrik Negara (PLN),” ujar Direktur Pengembangan Bisnis MRT, Farchad Mahfud, mengutip ANTARA, Rabu (9/11/22).

Farchad menyebut salah satu upaya PT MRT Jakarta untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dengan menghadirkan pelayanan yang baik kepada masyarakat melalui peningkatan mobilitas, pengurangan kemacetan, dan pengembangan sistem transit perkotaan.

“Pengurangan kemacetan menjadi salah satu bentuk pelayanan yang berdampak secara tidak langsung berupa pengurangan emisi karbon, di mana hal tersebut sejalan dengan target pemerintah provinsi DKI Jakarta untuk mengurangi emisi gas rumah kaca (greenhouse emission) sebesar 30 persen di 2030 serta 100 persen netralitas karbon atau net zero emission (NZE) di 2050,” jelasnya.

Ia juga mengatakan bahwa penyediaan stasiun pengisian tersebut sebagai inovasi untuk Jakarta dalam memperkuat ekosistem publik dan area kawasan berorientasi transit ramah lingkungan.

Sementara itu, General Manager PLN Unit Distribusi Jakarta Raya Doddy Pangaribuan menambahkan bahwa PLN dan PT MRT Jakarta telah sepakat untuk menyediakan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU).

“Di sini kita menyediakan tempat pengecasan untuk handphone, kendaraan roda dua dan tempat penukaran baterai kendaraan listrik umum bahkan SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) yang saat ini semakin banyak kebutuhannya,” kata Doddy Pangaribuan.

Sesuai dengan amanat dari pemerintah melalui Peraturan Presiden Nomor 55 tahun 2019, PLN menjadi pemimpin di dalam transisi energi, transisi kendaraan berbahan bakar bensin ke bahan bakar listrik.

“Penggunaan kendaraan listrik ini memang bukan hanya sekadar tren, tapi juga semua perubahan pemikiran energi era terbarukan (EBT),” tuturnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait