Puluhan Ton Sampah Ditemukan di Pulau Ithaca Yunani

Jakarta - Berbagai aktivitas yang tidak bertanggung jawab dapat merugikan bumi ini, contohnya adalah terjadinya pemanasan global. Tak hanya itu, aktivitas memancing yang tidak bertanggung jawab juga membuat laut semakin kotor. Hal ini belum lama terjadi di Pulau Ithaca, Yunani.

Telah ditemukan puluhan ton kandang logam berkarat, pipa plastik, dan jaring ikan yang ditinggalkan oleh peternakan ikan yang bangkrut sejak 2012 di dasar laut. 

Dalam operasi penyelaman selama delapan hari, tiga LSM - Healthy Seas, Enaleia, dan Ghost Diving juga 20 penyelam bergabung dengan otoritas setempat untuk membersihkan perairan tersebut. Hasilnya, berbagai sampah, seperti pipa plastik, busa, mencemari hampir semua pantai di sekitar pulau.

Tim yang beranggotakan 45 orang itu memindahkan total 32 ton logam, 39 ton plastik, dan lima ton jaring ikan dari dua teluk berwarna pirus dan empat pantai berkerikil putih. Sebuah tongkang dan penyelam bekerja untuk mengangkat struktur logam yang lebih berat dari dasar laut.

Relawan lain menggunakan penyedot debu industri untuk menangkap manik-manik busa polistireni. Total manik-manik yang terkumpul pun mencapai 150 kantong.

Ternyata, kondisi seperti ini bukan pertama kalinya terjadi, kondisi yang hampir sama terjadi di perairan Thailand, ketika ‘jaring hantu’ luas menutupi gugusan terumbu karang di salah satu perairannya. Sebanyak 40 penyelam memindahkan jaring ikan misterius yang menutupi terumbu karang di Teluk Thailand.

Proses pemindahan jaring oleh sekelompok penyelam sukarelawan dan Coastal Resources Research Center tersebut dibantu oleh Angkatan Laut Kerajaan Thailand. 

Tak hanya itu, kegiatan tersebut juga sekaligus mengungkap adanya area pemutihan karang di dalam kawasan lindung di sekitar Ko Losin, sebuah pulau kecil berbatu di perairan selatan teluk.

Mari kita jaga keindahan dan kelestarian lingkungan perairan di negeri tercinta ini, ya Urbanreaders!