Madrid - Real Madrid hampa gelar musim ini setelah gagal bersaing dengan Atletico Madrid di Liga Spanyol. El Real mengulangi catatan buruk mereka pada musim 2009/2010.
Madrid bersaing dengan Atletico Madrid di pekan terakhir untuk jadi juara LaLiga, Sabtu (22/5/2021) malam WIB. Atletico tandang ke Estadio Jose Zorilla untuk menghadapi Valladolid yang juga berjuang menghindari degradasi.
Sementara Madrid harus menghadapi Villarreal di Alfredo Di Stefano Stadium. Madrid memang butuh kemenangan sekaligus mengharapkan Atletico terpeleset di kandang Valladolid.
Tapi, mereka malah kebobolan duluan di menit ke-20 lewat Yeremi Pino yang menjebol jala Thibaut Courtois dari jarak dekat. Di tengah upaya mengejar ketertinggalan, Madrid sempat dianulir golnya di awal babak kedua dan Atletico berbalik unggul 2-1 atas Valladolid.
Madrid lantas bangkit di menit-menit akhir. Pertama mampu menyamakan skor lewat Karim Benzema di menit ke-88 sebelum tembakan Luka Modric menaklukkan Geronimo Rulli di menit ke-93.
Kemenangan 2-1 Madrid terasa sia-sia karena mereka tetap cuma jadi runner-up dengan 84 poin, kalah dua poin dari Atletico Madrid yang jadi juara LaLiga. Madrid pun kehilangan titel juara liga yang direbutnya musim lalu.
Makin mengenaskan adalah Madrid harus mengakhiri musim ini tanpa satu pun gelar juara. Pada ajang Copa del Rey, Madrid harus tersingkir di babak 32 besar setelah dikalahkan tim divisi tiga Alcoyano dengan skor 1-2 Januari lalu.
Masih di bulan yang sama, Madrid sebagai juara bertahan Piala Super Spanyol juga dikandaskan Athletic Bilbao di semifinal dengan skor 1-2. Setelah dua trofi lepas, Madrid masih punya kans juara di Liga Spanyol dan Liga Champions.
Sayangnya, di Liga Champions, Madrid gagal ke final setelah dikandaskan Chelsea di semifinal dengan agregat 1-3 sebelum akhirnya gagal juara. Padahal Madrid belum terkalahkan sejakan Januari lalu di liga.
Tapi, start buruk Madrid yang cuma menang lima kali di 10 jornada pertama jadi alasan mereka telat mengejar Atletico. Gagal meraih satu poin trofi membuat Madrid menyamai catatan buruknya 11 tahun lalu, di musim 2009/2010.
Padahal di musim itu, Madrid melakukan pembelian besar-besaran termasuk Cristiano Ronaldo, Kaka, dan Karim Benzema. Coba lagi musim depan, Madrid!