URnews

Riau Terapkan 3 Strategi Cegah Karhutla, Apa Saja?

Anita F. Nasution, Senin, 19 Oktober 2020 11.18 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Riau Terapkan 3 Strategi Cegah Karhutla, Apa Saja?
Image: istimewa

Riau - Di tengah kondisi pandemi COVID-19 saat ini, pemerintah Riau menerapkan 3 srategi untuk mengendalikan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) secara permanen. 

Gubernur Riau Syamsuar pun memaparkan ketiga strategi yang terdiri dari Pengendalian, Teknologi modifikasi dan Penguatan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) dan MPA. 

Syamsuar menjabarkan bahwa strategi pertama merupakan bentuk kerja yang dilakukan dengan adanya pengendalian baik dari organisasi serta kerja di lapangan. Pengendalian tersebut difokuskan untuk mencegah terjadinya Karhutla di tengah pandemi saat ini. 

Lebih lanjut Syamsuar menjelaskan pada strategi kedua dalam mencegah Karhutla adalah dengan mengandalkan teknologi modifikasi cuaca yang dibantu oleh Badan Pengelola Pengajian Teknologi (BPPT).

"Teknologi modifikasi cuaca ini dilaksanakan oleh BPPT yang ditugaskan oleh Presiden RI dan TNI Angkatan Udara," ujar Syamsuar. 

Nah, hingga saat ini Riau tengah berada dalam status siaga darurat hingga 31 Oktober 2020 mendatang. Walaupun masa siaga darurat ini berakhir, Syamsuar menekankan bahwa modifikasi cuaca ini akan tetap dilakukan sebagai kewaspadaan akan ancaman Karhutla. 

Sedangkan untuk strategi yang ketiga adalah dengan dilakukannya penguatan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) dan MPA atau masyarakat peduli api. 

Langkah-langkah penguatan tersebut pun telah dilakukan salah satunya dengan meresmikan Kantor Unit Pelaksan Teknis (UPT) KPH Tasik Besar Serkap Resort Dosan, Kabupaten Siak pada 15 Oktober lalu.

Ketiga strategi yang diterapkan ini ternyata cukup berdampak dalam penanganan Karhutla di Riau, Urbanreaders

Berbeda dari tahun 2019 di mana Karhutla menyebabkan aktivitas masyarakat terhenti hingga banyak yang jatuh sakit akibat Karhutla, Syamsuar menyampaikan bahwa di tahun 2020 penerapan tersebut terasa efektif dalan menekan terjadi Karhutla.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait