Rumah di Banyuwangi untuk Warga Palestina Resmi Terjual

Malang - Rumah di Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim) yang dijual untuk disumbangkan ke Palestina akhirnya terjual seharga Rp 600 juta.
Sebelumnya, santer dibicarakan di media sosial, pemilik rumah berkonsep Banyuwangi-Bali, Triyanto menjual kediamannya di Perum Puri Brawijaya untuk disumbangkan ke rakyat Palestina.
Dikatakan Triyanto, banyak yang nenawar rumahnya. Bahkan, ia mempersilakan pembelinya untuk membayar uang muka berapapun.
"Sekitar 35 orang yang menawar kepada saya," kata Triyanto kepada awak media di Malang, Jumat (20/5/2021).
"Banyak yang nawar, akhirnya saya putuskan di harga Rp 600 juta kepada saudari Ira, warga asli Banyuwangi yang kini tinggal di Probolinggo," imbuhnya.
Dijelaskannya, Ira sebagai pihak pembeli telah membayar uang muka sebesar Rp 5 juta. Dengan demikian, uang muka yang diberikan Ira dianggap tanda jadi oleh Triyanto.
"Untuk pelunasan bulan Juni, sembari mengurus administrasi dan membawanya kepada notaris. Saya juga menunggu kedatangan istri yang sedang tugas di Kalimantan," terangnya.
Hasil penjualan tersebut nantinya untuk membantu warga Palestina, yakni dengan membangun sumur wakaf di atas tanah Palestina.
"Mengingat kebutuhan air bersih di Palestina sangat mendesak," singkatnya.
Pria asal Banyuwangi ini mengungkapkan, beberapa alasan untuk mewakafkan sumur, salah satunya sumur merupakan kehidupan masyarakat.
"Ada beberapa alasan, pertama air itu sejuk, damai dan bersifat membersihkan. Kedua, air memiliki sifat sebagai sumber kehidupan dan energi. Ketiga, sebagai simbol perdamaian karena semua orang yang berkonflik, tetap akan membutuhkan air," pungkasnya.