URnews

Sandiaga Siap Bantu Remaja 'SCBD' Jeje hingga Bonge Tingkatkan Keahlian

Nivita Saldyni, Senin, 25 Juli 2022 21.07 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Sandiaga Siap Bantu Remaja 'SCBD' Jeje hingga Bonge Tingkatkan Keahlian
Image: Menparekraf Sandiaga Uno dalam Weekly Press Briefing di Jakarta, Senin (25/7/2022). (YouTube Kemenparekraf)

Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengaku siap memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para remaja Sudirman, Citayam, Bojong Gede, dan Depok (SCBD) yang terlibat dalam tren Citayam Fashion Week (CFW). Tujuannya agar mereka mampu meningkatkan keahlian melalui upskilling, reskilling, dan newskilling di bidang fotografi dan videografi.

"Kami tidak ingin anak-anak ini terkenal cuma satu musim, musim liburan sekarang, terus menghilang. Saya ingin mereka memiliki kemampuan sehingga mereka bisa berkelanjutan. Siapa tahu Roy, Jeje, Bonge, dan teman-temannya bisa tampil suatu saat di Paris Fashion Week,” ungkap Sandi dalam Weekly Press Briefing di Jakarta, Senin (25/7/2022).

Tak lupa Sandi pun mengapresiasi kreativitas anak-anak muda yang membuat CFW menjadi sebuah tren baru dalam dunia fesyen. Adanya CFW ini menurutnya telah membuktikan, sub sektor fesyen bukan hanya milik para desainer papan atas, tetapi juga milik milenial dan generasi Z yang saat ini tampil di ibu kota dengan konsep event based tourism.

Terlebih keberadaan CFW turut memberikan pengaruh pada sub sektor lainnya. Seperti misalnya usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) kuliner dan kreator digital.

Kendati demikian, Sandi mengingatkan agar siapapun yang menghadiri CFW di kawasan Dukuh Atas, Sudirman itu agar tak mengganggu ketertiban lalu lintas. Apalagi sampai menimbulkan kemacetan dan mengganggu pengguna jalan lainnya.

Ia pun berharap nantinya ada ruang publik lain yang disediakan agar tak terjadi penumpukan pengunjung di kawasan Dukuh Atas. Dengan begitu harapannya para remaja ini bisa terus menyalurkan kreativitas di bidang fesyen.

“Catwalk yang biasanya ada di hotel-hotel ternama, sekarang disulap diadakan di zebra cross. Tren Citayan Fashion Week harapan ke depan bisa seperti Harajuku di Jepang dan 42nd Street di New York, Amerika Serikat, dengan street performer dan lain sebagainya,” harapnya.

Terakhir, Sandi juga kembali menegaskan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) sangat mendukung kebijakan pihaknya soal tawaran beasiswa untuk remaja SCBD. Namun Sandi belum menjelaskan lebih lanjut soal mekanisme pemberian beasiswa tersebut.

“Kami ingin mereka mengakses beasiswa setelah menyelesaikan pendidikan SMP-SMA. Mekanismenya berupa beberapa tahapan yang nanti mudah-mudahan bisa ditawarkan kepada anak-anak muda hebat ini, (menimbang) ide-ide kreatif mereka perlu kita dukung dan terus kita ciptakan konten-konten yang berkualitas,” pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait