Satgas COVID-19: Persiapan Menuju Endemi Bertahap Mulai Awal 2023, Kalau...

Jakarta - Kepala Subbid Dukungan Kesehatan Bidang Darurat Satgas COVID-19 Alexander K. Ginting menyebut, rencana persiapan menuju endemi COVID-19 bisa dilakukan secara bertahap mulai awal 2023. Asalkan, tren kasus COVID-19 di Indonesia harus terus rendah dan terkendali hingga akhir tahun.

"Kami berharap kalau (tren kasus COVID-19) September ini terkontrol terus sampai akhir tahun maka sesuai rencana awal, persiapan endemi bertahap di awal tahun 2023," kata Alexander dalam talkshow yang disiarkan langsung di kanal YouTube BNPB Indonesia, Kamis (8/9/2022).

Sejauh ini, sambung Alexander, pihaknya melihat sudah ada tanda-tanda penurunan kasus positif COVID-19 di Indonesia.

Terbaru, jumlah kasus COVID-19 per 8 September 2022 bertambah 3.138 kasus. Angka tersebut lebih rendah dibandingkan 7 September 2022, yaitu 3.513 kasus. 

Sementara per 7 September 2022 sendiri, jumlah kasus aktif di Tanah Air sekitar 38 ribu orang atau rata-rata per hari sekitar 3.000-an orang. Jumlah ini menurun signifikan selama dua pekan terakhir yang sempat mencapai 52.078 kasus aktif.

"Yang pasti di Indonesia situasinya masih pandemi, walaupun masyarakat sudah bosan dengan virus ya, tapi kenyataannya penularan masih berlangsung. Transmisi masih berjalan maka status pandemi juga masih diterapkan, WHO juga belum mencabut status pandemi," jelas Alexander.

Sebelumnya, tren kasus COVID-19 di Indonesia dalam seminggu terakhir mengalami tren penurunan. Namun pemerintah kembali memperpanjang masa PPKM di seluruh wilayah hingga 3 Oktober 2022. Kebijakan tersebut tertuang dalam Instruksi Mendagri Nomor 42 Tahun 2022 untuk Jawa Bali, dan Instruksi Mendagri Nomor 43 Tahun 2022 untuk Luar Jawa Bali.