Sebelum Dinyatakan Positif COVID-19, Menhub Budi Karya Sumadi Sempat Hadiri Rapat Terbatas
Jakarta - Sebelum dinyatakan resmi positif virus corona, beberapa hari terakhir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi diketahui telah menghadiri beberapa pertemuan penting, di antaranya Rapat Terbatas Kabinet Indonesia Maju.
Dalam rapat terbatas yang digelar Rabu, 11 Maret 2020 di Kantor Presiden Jakarta, Budi duduk di antara Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil Panglima TNI Jenderal Hadi Tjahjanto.
Dideretan yang sama, tampak pula Menteri Keuangan Sri Mulyani yang duduk di samping Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil.
Rapat yang dipimpin oleh Presiden Jokowi itu membahas soal Otonomi Khusus Papua dan Permasalahan Tanah di Sumatera Utara.
Selain menghadiri dua rapat terbatas, Budi juga diketahui telah bertemu dengan Menteri Infrastruktur dan Manajemen Air Negara Belanda, Mrs. Cora Van Nieuwenhuize.
Dengan mengenakan batik yang sama, Budi bertemu dengan Mrs. Cora Van Nieuwenhuize di Kantor Pelindo II, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Dalam pertemuan itu, keduanya membahas tentang peluang kerjasama di sektor transportasi.
Dalam dokumentasi Kementerian Perhubungan, tampak Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi, Dirjen Perhubungan Laut Agus H Purnomo, Dirjen Perhubungan Udara Novie Riyanto, Inspektur Jenderal Gede Pasek Suardika, Kabadan PSDM Perhubungan Sugihardjo, Kabadan Pengelola Transportasi Jabodetabek Polana B. Pramesti, Dirut Pelindo II Arif Suhartono, hingga pejabat dari Kedutaan Besar Belanda, turut hadir dalam pertemuan itu.
Sebelumnya, Budi Karya Sumadi dikabarkan terkena sakit typus dan sudah beberapa hari dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta.
Budi telah tercatat sebagai pasien corona dengan nomor 76 dan diumumkan secara anonim sejak Jumat (13/3/2020) lalu.
Namun, kemarin (14/3/2020), Menteri Sekretaris Negara Pratikno secara resmi menggelar jumpa pers dan mengumumkan status kesehatan Menteri Perhubungan yang telah dinyatakan positif virus corona.