Sebut Polisi 'Buaya' di Video TikTok, Dua Perempuan Diamankan

Jakarta - Sekalipun kita punya kebebasan dalam mengisi konten media sosial, namun ada batasan agar kita tidak terjerat kasus yang merugikan diri sendiri, Urbanreaders. 

Seperti baru-baru ini terjadi, dua orang perempuan di Bengkulu Selatan diamankan petugas kepolisian karena dinilai telah menghina institusi Polri melaui video TikTok. 

Dalam video yang diunggah lewat media sosial TikTok, dua perempuan tersebut terdengar mengeluarkan kata-kata yang menjelekkan petugas kepolisian.

Pada video tersebut, kedua perempuan yang menggunakan sepeda motor sempat menyebutkan bahwa mereka akan masuk ke dalam kandang buaya. 

"Otw kandang buaya check," ujar salah seorang perempuan dalam video. 

Alih-alih masuk ke dalam kandang buaya, kedua perempuan tersebut terlihat masuk ke kawasan kantor polisi. Bahkan setelah masuk ke dalam kawasan kantor polisi tersebut, kedua perempuan itu tampak kembali menyampaikan kalimat ejekan kepada petugas polisi yang sedang piket. 

"Anjir buayanya nengok, eh bukan buaya itu polisi," ucapnya lagi.

Melihat video yang diunggah di TikTok tersebut, Team Totaici Satreskrim Polres Bengkulu Selatan pun langsung mengamankan kedua perempuan tersebut pada Senin (2/11/2020). 

Kasat Reskrim AKP Rahmat lewat keterangannya menyampaikan bahwa kedua perempuan tersebut doamankan karena dinilai telah melakukan penghinaan kepada institusi Polri. 

Lewat keterangannya, AKP Rahmat menyampaikan bahwa salah satu perempuan tersebut merupakan tampak masuk ke kawasan kantor honorer di Dinas Kominfo Pemkab Bengkulu Selatan berinisal CY.