Sidang Johnny Depp dan Amber Heard: dari Saling Tuduh hingga Argumen Penutup

Jakarta – Drama persidangan kasus pencemaran nama baik Johnny Depp oleh mantan istrinya Amber Heard hampir memasuki babak akhir.

Setelah proses persidangan yang banyak menguras emosi, kini kedua pihak menyatakan argumen penutupnya. Berikut lika liku persidangan Johnny Depp dan Amber Heard sejak awal berseteru di meja hijau.

Pasangan yang bertunangan pada 2014 dan menikah di pulau pribadi Johnny Depp pada 2015 ini, mengaku bahwa pernikahan mereka tidak berjalan mulus sejak awal.

Setelah 15 bulan menikah, Amber Heard mengajukan gugatan cerai dan selesai pada 2016. Perpisahan tersebut membuat Johnny Depp membayar sekitar US$ 8 juta atau Rp116 miliar kepada Heard.

Meski telah berpisah, hubungan keduanya memanas ketika pada pada tahun 2018, bintang film Aquaman itu menulis di op-ed The Washington Post bahwa dirinya menjadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Meskipun tidak menyebut nama Johnny Depp dalam artikel tersebut, banyak yang berspekulasi bahwa pelaku KDRT tersebut adalah si pemeran The Pirates of the Caribbean.

Saling Tuntut

Atas pemberitaan di Washington Post op-ed, pada 2019 Depp mengajukan gugatan pencemaran nama baik dan menuntut Heard sebesar US$ 50 juta atau sekira Rp 725 miliar. Menurut Depp, tuduhan tersebut telah merusak kariernya dan membuatnya kehilangan pendapatan hingga lebih dari US$ 40 juta atau sekira Rp 580 miliar.

Menanggapi tuntutan sang mantan suami, Amber Heard menolak gugatan tersebut dan mengajukan gugatan balik senilai US$ 100 juta atau sekira Rp 1,45 triliun pada 2020.