URnews

SISP 2021: Bappenas Sebut Indonesia Berpotensi Ciptakan ‘Green Economy’

Gagas Yoga Pratomo, Senin, 22 November 2021 17.26 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
SISP 2021: Bappenas Sebut Indonesia Berpotensi Ciptakan ‘Green Economy’
Image: Deputi Bidang Ekonomi, Kementerian PPNBappenas, Amalia Widyasanti jelaskan potensi Indonesia membangun Green Economy di acara SISP (YouTube-Sweden Jakarta)

Jakarta - Dalam rangka menjalin hubungan lebih lanjut antara Republik Indonesia dengan Kerajaan Swedia, kedua negara menggelar acara Sweden-Indonesia Sustainability Partnership (SISP) Week 2021.

Salah satu hal yang dibahas oleh dua negara tersebut di dalam SISP Week adalah mengenai pemulihan hijau dan penciptaan lapangan kerja. 

Pada kesempatan tersebut, Deputi Bidang Ekonomi, Kementerian PPN/Bappenas, Amalia Widyasanti menjelaskan mengenai potensi Indonesia untuk menciptakan lapangan kerja yang ramah lingkungan. 

“Menurut saya, kita harus mengambil peluang untuk melakukan hal tersebut, dan ini adalah peluang bagi Indonesia untuk mulai memikirkan secara serius tentang green economy atau ekonomi yang ramah lingkungan,” kata Amalia Widyasanti dalam acara SISP, Senin (22/11/2021). 

Lebih lanjut, Amalia menjelaskan bahwa Indonesia memiliki potensi yang besar untuk membangun ekonomi ramah lingkungan dan hal tersebut berdasarkan studi dari Bank dunia.

“Indonesia adalah pasar yang besar ada lebih dari 270 juta orang di Indonesia dan merujuk pada studi bank dunia, terdapat sebuah studi tentang ruang green market di Indonesia dan berdasarkan studi tersebut terdapat potensi yang besar dan Indonesia harus mengambil peluang tersebut dan ambil bagian dalam memberikan pasukan untuk aktivitas-aktivitas yang ramah lingkungan,” jelas Amalia.

Dengan adanya peluang tersebut, Amalia percaya bahwa Indonesia bisa menciptakan lapangan pekerjaan yang ramah lingkungan di masa yang mendatang. 

“Dan pada akhirnya hal tersebut dapat menciptakan lapangan kerja yang ramah lingkungan,” lanjut Amalia. 

Dalam acara SISP ini, Indonesia dan Swedia, bersama dengan 191 negara lainnya, telah berjanji untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan TPB. 

Tujuan Ini harus dicapai untuk mengakhiri kemiskinan, menjaga lingkungan, dan memastikan bahwa pada 2030 semua orang bisa menikmati perdamaian dan kemakmuran. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait