Soal Masalah Rambut Rontok, Ini Bedanya Hair Loss dan Hair Fall

Jakarta - Saat membaca artikel berbahasa Inggris tentang rambut, kalian pasti sering menemukan istilah 'hair fall' atau 'hair loss'.

Nah, umumnya keduanya kamu artikan rambut rontok bukan? Memang nggak salah sih, tapi dua istilah itu sebenarnya berbeda guys.

Buat kamu yang punya masalah rambut rontok, kerontokan itu sendiri punya dua kategori yakni 'hair fall' dan'hair loss'. Apa bedanya?

Menurut Sitoresmi, Senior Education Manager Kérastase Indonesia, perbedaan paling mendasar yang terlihat dari keduanya adalah dengan mengamati bagaimana kerontokan tersebut terjadi.

“Jika helai rambut lepas pada saat proses keramas, ketika disisir, atau dikeringkan dengan handuk, maka itu termasuk hair fall. Sedangkan, hair loss terjadi apabila helai rambut banyak ditemukan lepas di bantal ketika bangun tidur. Kérastase pun mencatat bahwa sebetulnya banyak faktor internal dan eksternal yang dapat mempercepat kerontokan rambut,” ujar Sitoresmi.

Seperti disinggung Sitoresmi, kerontokan rambut dipengaruhi faktor internal maupun eksternal. 

Untuk hair fall, faktor internal penyebabnya biasanya karena stres akut, perubahan hormonal, dan pola diet ekstrem, yang mana ikut mempengaruhi kesehatan rambut. Sementara kalau faktor eksternal umumnya disebabkan udara panas, polusi, dan alat hair styling.

Kondisi hair loss adalah hasil dari pengerasan kolagen yang terjadi pada lapisan kulit kepala.

Sumber: Ilustrasi rambut rontok. (Freepik)

Sitoresmi pun membagikan tiga tips untuk mengurangi rambut rontok kategori hair fall, yaitu: 

1. Atur Pola Makan 

Kita harus mengonsumsi makanan sehat, kaya nutrisi dan bergizi seimbang untuk mendapatkan akar rambut yang kuat dan mencegah kerontokan rambut diluar siklus normalnya, contohnya daging, ikan, kacang-kacangan, buah, dan sayuran hijau. 

Untuk melengkapi pertumbuhan rambut, pertimbangkan untuk mengonsumsi multivitamin, seperti biotin, vitamin D, A & B, serta beta-karoten.

2. Hindari Stres 

Stres mengganggu siklus pertumbuhan rambut. Jadi sebisa mungkin hindari melakukan sesuatu yang bisa menyebabkan kamu stres. Manjakan diri dengan olahraga teratur, meditasi, yoga, serta ke salon favorit untuk perawatan diri.

3. Perawatan Kulit Kepala dan Batang Rambut 

Rawat kulit kepala dan batang rambut dengan produk yang tepat secara rutin di salon dan di rumah. Pakai conditioner, masker dan serum yang cocok untuk rambutmu.

Jangan lupa juga gunakan produk perlindungan alat hair-styling panas sebelum melakukan penataan rambut seperti blow-dry, curly, atau catok.

Kalau sudah mengatur pola hidup, jangan lupa gunakan produk yang sesuai untuk masalah rambut rontok.

Sumber: Rangkaian produk GENESIS untuk atasi masalah hair fall. (Dok. Kerastase)

Kérastase sendiri punya rangkaian perawatan rambut untuk kamu yang punya masalah hair fall. Rangkaian terbaru ini bernama GENESIS.

“Selain mengatur pola hidup yang lebih sehat dan seimbang, Kérastase telah meluncurkan rangkaian perawatan rambut yang didesain secara khusus untuk merawat rambut dengan masalah hair fall. Rangkaian terbaru ini bernama GENESIS, merupakan hasil riset dan pengembangan teknologi yang dilakukan oleh L’Oréal Advanced Research yang ditujukan untuk perawatan hair fall dengan kemampuan mengurangi rambut rontok hingga 84% 3,” lanjut Sitoresmi.

“Hindari hair fall dengan menerapkan tiga langkah termudah. Dimulai dengan keramas, kemudian rawat dan perkuat dengan nutrisi, lalu rawat intensif dengan serum. Mulailah dengan 2 pilihan starter kit seperti Hydra Anti Hair-fall Starter Set dan Nutri Anti Hair-fall Starter Set untuk segera merasakan manfaat GENESIS,” tutup Sitoresmi.

Rangkaian produk GENESIS bisa didapatkan di semua salon mitra Kerastase serta di official store Kérastase di LazMall.