Spanyol Sial Betul: Lini Depan Mejan, De Gea pun Blunder

Kiev - David De Gea lagi-lagi melakukan blunder yang berujung kekalahan untuk timnya, kali ini giliran Spanyol. La Furia Roja takluk 0-1 dari Ukraina meski tampil dominan.

De Gea belakang memang tengah disorot habis karena performanya naik-turun bersama Manchester United. Bahkan musim ini saja, De Gea sudah beberapa kali melakukan blunder yang berujung kekalahan timnya.

Performa itu yang membuat MU baru sekali menang dan dua kali kalah di tiga laga awal musim ini, termasuk saat dihajar 1-6 oleh Tottenham Hotspur.

Meski demikian, De Gea tak kehilangan kepercayaan dari pelatih Timnas Spanyol saat menghadapi Ukraina di laga ketiga UEFA Nations League Grup A4, Rabu (13/10/2020) dini hari WIB.

Meski bermain di stadion Olympiyskiy, Spanyol memang jadi unggulan karena mereka terakhir kali juara Piala Eropa di stadion tersebut pada 2012. Meski tampil dominan dengan 72 persen ball possesion, Spanyol kesulitan menembus pertahanan Ukraina.

Sementara, Ukraina justru mampu melukai Spanyol lewat satu serangan balik pada menit ke-76. Saat Ukraina melakukan serangan balik, De Gea terlalu jauh meninggalkan sarangnya dan dia tak mampu balik dengan cepat.

Alhasil, Viktor Tsingankov dengan mudah menerima umpan terobosan Andriy Yarmolenko untuk kemudian menembak ke gawang tanpa bisa dihalau De Gea. Skor 1-0 untuk kemenangan Ukraina bertahan hingga laga usai.

Kekalahan ini untungnya tak mengganggu Spanyol di puncak klasemen grup dengan tujuh poin dari empat laga. Sebab, Jerman di saat bersamaan hanya mampu bermain imbang 3-3 kontra Swiss, setelah sempat tertinggal dua gol lebih dulu. Jerman punya enam poin.

Meski demikian, kekalahan ini jadi alarm untuk Spanyol yang mengincar tiket lolos ke fase gugur UEFA Nations League, bahwa mereka tak lagi bisa kehilangan angka. Pelatih Luis Enrique harus bisa menyelesaikan masalah di lini serang.

Sebab dalam tiga laga terakhirnya, Spanyol cuma bikin satu gol dan dua kali gagal menang. Padahal dalam 42 pertandingan terakhirnya, Spanyol selalu bikin gol, mencapai 121 gol dengan rataan 2,9 gol per laga.

Ini berarti ada yang masalah dengan lini serang Spanyol yang mengandakan Rodrigo Moreno, Adama Traore, dan Ansu Fati. ini harus segera dipecahkan oleh Luis Enrique saat melakoni UEFA Nations League bulan depan.