Efek Hasil Buruk di Liga 1, Manajer Arema FC Ali Rifki Umumkan Mundur
Malang - Manajer Ad Interim Arema FC Ali Rifki mengumumkan mundur. Keputusan Ali Rifki untuk mundur dari manajemen klub 'Singo Edan' itu disampaikannya lewat Instagram, Senin (21/3/2022).
"Karena kecintaan saya kepada Arema FC, setelah saya dampingi dan menelan kekalahan di pertandingan lawan Bali United yang mana sebelum pertandingan saya begitu semangatnya berharap pertandingan dapat dimenangkan Arema FC agar masih berpeluang untuk juara. Tapi hasil berkata lain, dari situ hati saya hancur," kata Ali lewat Instagram Stories akun @alirifki_87, seperti dilihat Urbanasia.
Kekalahan Arema FC dengan skor 2-1 dari Bali United beberapa waktu lalu adalah salah satu alasan Ali mundur. Pasalnya hal itu telah membuat Singo Edan kehilangan peluang untuk menjuarai klasemen Liga 1 2021. Atas kegagalan skuad asuhan pelatih asal Portugal Eduardo Almeida itu, Ali memutuskan untuk mengundurkan diri.
"Dan memutuskan untuk saya secara pribadi mundur dari management Arema FC karena saya sebagai orang yang bertanggung jawab atas ketidakberhasilan Arema FC menjadi Juara Liga," kata Ali.
"Terima kasih atas kesempatan yg luar biasa ini, Mohon Maaf kepada suporter semuanya," tutupnya.
Tanggapan Manajemen Terkait Mundurnya Ali Rifki
Merespons keputusan mundurnya Ali Rifki, Direksi Arema FC pun buka suara. Media officer Arema FC Sudarmaji mengatakan, pihaknya menerima keputusan Ali yang selama ini telah mendampingi skuad Singo Edan.
“Kami sampaikan beribu terima kasih kepada Mas Ali yang begitu luar biasa cintanya kepada Arema FC, tidak hanya waktu pikiran dan tenaga yang dicurahkan untuk Singo Edan agar berprestasi tapi juga dedikasi yang diberikan kepada tim kebanggan Arek Malang ini sungguh luar biasa,” kata Sudarmaji dalam keterangan resminya.
Keberadaan Ali di Arema FC, kata Sudarmaji, bukan hanya sekedar mendampingi tim. Sudarmaji juga menilai Ali telah berusaha untuk menjaga semangat tim agar tetap optimis dan klub bisa berjalan maksimal, terlebih setelah General Manager Ruddy Widodo dalam masa pemulihan karena sakit.
“Mas Ali selama mendampingi klub mampu menanamkan semangat baru dan ajakan kebaikan agar tim ini selalu dinaungi keberkahan dan kemenangan. Sampai kapan pun doktrin Tentang Smart dan Ngeyel akan selalu tertanam pada karakter Singo Edan,” kata Sudarmaji.
Bahkan meski Ali memutuskan mundur, Sudarmaji mengatakan pihaknya masih menganggap Ali adalah bagian dari keluarga besar Arema FC. Bahkan Ali bersama Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana tengah menyiapkan tim menyambut kompetisi musim depan.
“Mas Ali masih menjadi bagian dari keluarga besar Arema FC, usai kompetisi ini akan fokus menyiapkan komposisi terbaik agar kompetisi selanjutnya Arema FC bisa berprestasi,” pungkas Sudarmaji.
Untuk Urbanreaders ketahui, Ali Rifki sebelumnya adalah asisten manajer yang mendampingi Manajer Arema FC Ruddy Widodo. Ia naik ke posisi manajer menggantikan Ruddy yang masih dalam masa pemulihan karena sakit.
Selama Ali Rifki duduk di kursi manajer, Arema FC sempat berpeluang besar untuk memperebutkan juara Liga 1 2021. Sayangnya pada seri kelima Liga 1 2021, penampilan Arema FC kurang baik.
Klub dengan julukan Singo Edan itu mencatat empat kekalahan dari enam laga terakhir.