Indonesia Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Panjat Tebing, Diikuti 24 Negara

Jakarta - Indonesia kembali menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Panjat Tebing atau IFSC Climbing World Cup 2023 yang berlangsung pada 6-7 Mei 2023 di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. 

Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid menuturkan, event ini akan diikuti oleh 120 atlet panjat tebing dari 24 negara. 

“Akan ada 120 atlet yang berpartisipasi. Kita sendiri akan menurunkan 22 atlet yang terdiri dari 12 atlet putra, 10 atlet putri, termasuk Veddriq Leonardo,” kata Yenny dalam jumpa pers di Pulau Dua Senayan, Jakarta, Jumat (5/5/2023). 

Veddriq sendiri baru saja dinobatkan sebagai manusia tercepat setelah memecahkan rekor di Seoul, Korea Selatan pada April lalu. Saat itu Veddriq menyumbangkan emas bagi Indonesia. 

Yenny menambahkan 24 negara yang menjadi peserta Kejuaraan Dunia Panjat Tebing ini tersebar dari Oceania, Asia, Eropa, hingga Amerika. Dari Asia, ada Singapura, Jepang, hingga Cina. 

Dalam kesempatan tersebut, Yenny berharap para atlet Indonesia bisa mempertahankan prestasi yang sudah diraih selama ini. Bahkan FPTI mematok target all Indonesian Final dalam ajang nanti. 

“Targetnya atlet kami tetap bisa mempertahankan prestasinya, syukur bisa All Indonesian Final. Kalau nggak bisa yang penting dapat medali, kalau bisa sih mediali emas tetap,” kata dia. 

Penyelenggaraan Kejuaraan Dunia Panjat Tebing kali ini berbeda dengan musim lalu. Pasalnya kali ini yang dipertandingkan hanya kategori speed, sedangkan musim lalu ada dua kategori yaitu lead dan speed.