Mengenal Kimbab dan Sejarahnya, Yuk!

Jakarta - Buat kamu pencinta drama Korea atau Drakor pasti nggak asing lagi nih sama menu makanan yang satu ini, yaitu Kimbab.
Kimbab sendiri bentuknya sangat mirip dengan sushi Jepang. Bedanya kimbab menggulung nasi dengan sayuran dan rumput laut.
Kimbab berasal dari kata kim' yang artinya rumput laut dan 'bab' yang artinya nasi. Yuk cek sejarah kimbab dan resep membuatnya.
Sejarah Kimbab
Kimbab sebenarnya berasal dari Jepang dengan sebutan norimaki. Norimaki ini ditemukan pada zaman Edo kurang lebih di tahun 1750. Jepang memperkenalkan norimaki ke Korea di masa penjajahan.
Kimbab pun menjadi populer di Korea Selatan dari tahun 1960-an hingga 1970-an sebagai jenis makanan portabel atau makanan cepat saji karena mudah dimakan tanpa lauk dan yang pasti bisa membuat perut kenyang.
Sebelumnya, hanya orang kaya yang diizinkan membawa kimbap dalam karyawisata. Selama bertahun-tahun, Kimbap disebut 'Norimaki' di Korea Selatan sebelum akhirnya pada tahun 1948 Pemerintah Korea Selatan memutuskan untuk mengubah penamaannya menjadi 'Kimbab'.
Jenis-Jenis Kimbap
Nah semakin berkembangnya zaman, Korea Selatan pun mulai memberikan variasi pada masakan kimbabnya. Beberapa jenis kimbab ini adalah Chungmu Kimbab, artinya kimbab ini tidak ada isinya atau benar-benar hanya nasi yang dibungkus dengan nori, tetapi biasanya ketika memakan chungmu kimbab, akan didampingi dengan ojingeo-muchim (salad cumi-cumi) pedas dan seokbakji (kimchi lobak).
Lalu yang kedua, Mayak Kimbap. Nah kimbab yang satu ini berbentuk kecil dan menjadi makanan khas Pasar Gwangjang di Seoul. Mayak secara literal berarti 'obat', mungkin karena untuk rasanya yang adiktif dan pekat. Mayak berukuran kecil, berisi wortel, bayam, dan danmuji (acar lobak kuning) yang ditaburi biji wijen dan dicelupkan ke dalam saus yang terbuat dari kecap dan mustard.
Selanjutnya ada lagi, Samgak Kimbap. Nah kimbab yang ini mirip-mirip bentuknya dengan onigiri nih. Biasanya Samgak Kimbab ini akan berisi topping yang bermacam-macam, mulai dari kimchi, tuna mayonnaise, salmon, ataupun topping lainnya.
Setelah mengetahui apa itu kimbap, bagaimana sejarahnya, dan apa saja jenis-jenisnya, Urbanasia akan berbagi resep nih untuk kamu yang mau mencoba membuat kimbap di rumah.
Resep Kimbab
Bahan:
200 gram beras
3 lembar rumput laut kering
2 buah wortel, rebus dan potong memanjang
1 buah mentimun, potong memanjang
1 ikat bayam, ambil daunnya
2 butir telur, goreng dadar dan iris memanjang
2 buah sosis, goreng dan iris memanjang
Minyak wijen, secukupnya
Garam, secukupnya
Air secukupnya untuk merebus
Alat untuk menggulung kimbab
Cara Membuat:
- Cuci beras hingga bersih, lalu masak
- Rebus air menggunakan panci, masukkan sayur bayam yang sudah dicuci. Rebus hingga setengah matang saja. Oleskan minyak wijen pada sayuran bayam tersebut
- Bila nasi sudah matang, ambil nasi secukupnya dan letakkan dalam mangkuk, beri sejumput garam dan 1 sdm minyak wijen, aduk hingga rata
- Ambil alat penggulung kimbap, letakkan satu lembar rumput laut di atasnya. Lalu tata nasi di atas lembaran rumput laut tersebut, tekan-tekan sambil diratakan. Pastikan lapisan nasi tidak terlalu tebal
- Tata sayur bayam, wortel, mentimun, sosis di bagian ujung, lalu taburi dengan wijen
- Gulung perlahan mulai dari sisi yang terdapat topping, tekan-tekan supaya nasi jadi lebih padat dan tidak mudah pecah. Segel pinggiran rumput laut dengan minyak wijen
- Lepaskan alat penggulung, lalu potong-potong sesuai selera
- Kimbab ala drama Korea siap disajikan.
Itulah resep dan sejarah dari kimbab, selamat mencoba ya Urbanreaders!