URstyle

Popok Bersirkulasi, Cara Ampuh Cegah Luka Dekubitus pada Lansia

William Ciputra, Sabtu, 1 Juni 2024 23.39 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Popok Bersirkulasi, Cara Ampuh Cegah Luka Dekubitus pada Lansia
Image: Ilustrasi. (Freepik)

Jakarta - Luka dekubitus menjadi momok pada lansia yang memerlukan perawatan tirah baring atau bed rest. Hal ini lantaran lansia tidak memiliki kemampuan untuk berubah posisi sehingga risiko dekubitus meningkat.

Di Indonesia, rasio kejadian luka dekubitus termasuk lebih tinggi dari negara lain di Asean, yaitu mencapai 33%. Kondisi ini membuat luka dekubitus menjadi isu sosial di Tanah Air.

Menurut Dokter Rinadewi Astriningrum dari KSDGI, lansia dengan tirah baring yang mobilitas terbatas memiliki risiko terkena luka dekubitus lebih tinggi. Pasalnya, kondisi lansia itu membuat tekanan pada area tubuh yang sama terjadi dalam jangka waktu yang lama.

Kondisi tersebut, lanjut Rina, bisa diperparah dengan penggunaan popok yang tidak memiliki sistem sirkulasi udara yang baik.

“Penggunaan popok dengan sirkulasi tidak baik membuat kulit menjadi pengap dan rentan iritasi. Oleh karena itu, popok yang sirkulasi udaranya baik sangat efektif mencegah luka dekubitus,” kata Rinadewi, Rabu (29/5/2024).

Untuk menjawab kebutuhan tersebut, brand popok dewasa Lifree dari PT Uni-Charm Indonesia pun meluncurkan popok dewasa bersirkulasi alias breatheable.

1717259849-Lifree-Popok-Perekat.jpgPeluncuran Lifree Popok Perekat. (Urbanasia)

Popok baru bernama Lifree Popok Perekat ini menjadi yang pertama dan satu-satunya di Indonesia yang menggunakan 100% bahan bersirkulasi sehingga efektif mencegah luka dekubitus.

Dari hasil pengujian internal, Lifree Popok Perekat terbukti dapat mengurangi kelembapan kulit di area sekitar perut (skin moisture) hingga 25% dibanding menggunakan popok perekat biasa berbahan vinyl. 

Lalu kelembapan (humidity) di dalam popok juga membaik 23% dibanding popok perekat biasa.

Selain itu Lifree juga melakukan uji penggunaan terhadap pasien dan perawat di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Bekasi, dan Rumah Sakit Atmajaya di Jakarta. 

Hasilnya, seluruh perawat yang berpartisipasi dalam pengujian ini sepakat sirkulasi udaranya bagus, tidak menyebabkan ruam, serta pasien merasa lebih nyaman. 

Ada juga kesan positif dari keluarga pasien dimana 95% menganggap dengan menggunakan Lifree Popok Perekat kulit menjadi tidak pengap, dan kondisi bagian kulit yang terdapat luka dekubitus membaik.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait