Update COVID-19 di Jakarta 17 Mei: 5.922 Positif, 1.295 Sembuh, 478 Meninggal
.png)
Jakarta - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta menyampaikan perkembangan terkini per 17 Mei 2020.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti memaparkan, sebanyak 1.295 orang dinyatakan telah sembuh, dari total 5.922 orang positif, dengan jumlah pasien meninggal sebanyak 478 orang.
“1.932 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit, dan 2.217 orang melakukan self isolation di rumah,” jelas Widyastuti di Jakarta, Minggu (17/5).
Untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 7.205 orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 10.203 orang (9.994 sudah selesai dipantau dan 209 masih dipantau), dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 7.555 orang (6.969 sudah pulang dari perawatan dan 586 masih dirawat).
Widyastuti turut menerangkan, untuk rapid test masih terus berlangsung di 6 wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP).
Total sebanyak 99.816 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif COVID-19 sebesar 4 persen, dengan rincian 3.808 orang dinyatakan reaktif COVID-19 dan 96.007 orang dinyatakan non-reaktif.
Widyastuti juga menjelaskan, secara kumulatif, pemeriksaan PCR yang telah dilakukan di DKI Jakarta, sampai dengan 16 Mei 2020 sebanyak 107.828 sampel.
Sedangkan, tes PCR pada 16 Mei 2020 dilakukan pada 2.177 orang. Sebanyak 1.378 tes dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru dengan hasil 127 positif dan 1.251 negatif.