Tagihan Listrik Rumah Raffi dan Nagita Rp 17 Juta per Bulan

Jakarta - Pasangan selebriti Raffi Ahmad dan Nagita Slavina mengeluhkan seringnya arus listrik yang turun di rumahnya, dan membuat pembayaran listrik yang sangat mahal.  

Pembayaran listrik rumah Raffi dan Nagita di kawasan Green Andara Residence, Jakarta Selatan bisa mencapai Rp 1 juta untuk dua hari atau kurang-lebih Rp 17 juta per bulan.

Manajer PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ciputat Sigit Arimurti pun buka suara mengenai hal itu.

Menurut Sigit, besarnya biaya konsumsi listik rumah Raffi dan Nagita itu masih berada dalam batas wajar. Hal itu mengingat banyak peralatan elektronik yang ada di rumah Raffi dan Nagita.

"Tingginya biaya yang dikeluarkan oleh pelanggan atas nama Raffi Ahmad dengan daya listrik 33 ribu VA atau 33 kVA karena beban pemakaian listrik atau konsumsi listrik yang tinggi juga. Bisa jadi dikarenakan banyak peralatan elektronik atau penggunaan beberapa alat elektronik dengan daya yang besar," jelas Sigit, dikutip dalam keterangan resmi PLN, Kamis (4/6/2020).

Sigit menambahkan, dalam mengatasi kendala token listrik yang harus diinput berkali-kali, disarankan untuk pelanggan membeli token listrik sejumlah pemakaian selama sebulan.

Lalu, saat dilakukan pemeriksaan oleh petugas mengenai listrik yang sering turun alis jepret, petugas menemukan alat bernama MCB (miniature circuit breaker) pada panel listrik rumah Raffi dan Nagita overload karena pembagian beban listrik yang tidak merata.

Petugas PLN pun merekomendasikan menghubugi instalatir resmi yang tesertifikasi dan terdaftar dalam Asosiasi Kontraktor Listrik untuk melakukan perbaikan pada instalasi rumah orang tua Rafatar itu.

Pasalnya, batas kewenangan PLN untuk pasokan listrik pelanggan hanya sampai ke kWh meter.