URtech

Tak Laku, Twitter Tutup Layanan Fleets

Afid Ahman, Kamis, 15 Juli 2021 14.05 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Tak Laku, Twitter Tutup Layanan Fleets
Image: Twitter Fleets (Twitter)

Jakarta - Twitter menutup layanan Fleets pada 3 Agustus mendatang. Alasannya fitur berbagi postingan dalam waktu 24 jam itu tidak laku.

Tentu ini kabar mengejutkan mengingat Fleet baru diperkenalkan November lalu. Artinya usianya belum genap setahun.

Ditambah lagi Juni lalu Twitter mengaku tengah menguji iklan di dalam Fleets, sebagai bagian upaya memonetisasi layanannya.

“Kami berharap Armada akan membantu lebih banyak orang merasa nyaman bergabung dalam percakapan di Twitter,” kata Ilya Brown, Head of Product, Brand & Video Ads.

"Namun sejak memperkenalkan Fleets kepada semua orang, kami belum melihat peningkatan jumlah orang baru yang bergabung dalam percakapan dengan Fleets seperti yang kami harapkan,” lanjutnya.

Setelah dipensiunkan, tidak akan ada lagi buble pengguna Fleets di bagian atas timeline. Sebagai gantinya Twitter akan menampilkan pengguna yang sedang melakukan pembicaraan di Space.

Twitter memastikan sejumlah fitur Fleets akan tetap hidup. "Segera, kami akan menguji pembaruan pada composer dan kamera untuk menggabungkan fitur dari Armada - seperti kamera layar penuh, opsi pemformatan teks, dan stiker GIF," pungkas Brown.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait