URnews

Tanah Longsor di Venezuela Tewaskan 22 Orang

Nivita Saldyni, Senin, 10 Oktober 2022 09.15 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Tanah Longsor di Venezuela Tewaskan 22 Orang
Image: Ilustrasi. (ANTARA)

Jakarta - Bencana tanah longsor terjadi di Venezuela setelah Sungai El Pato yang berada 67 kilometer di barat daya Kota Caracas meluap karena hujan lebat, Minggu (9/10/2022) waktu setempat. 

Akibat bencana ini, pihak berwenang setempat melaporkan ada 22 orang tewas dan lebih dari 50 orang hilang. 

"Kami melihat kerusakan yang sangat signifikan di sini, korban jiwa sejauh ini kami telah menemukan 22 orang tewas dan ada lebih dari 52 orang hilang. Kami sedang bekerja untuk menemukan orang-orang ini," kata Wakil Presiden Venezuela Delcy Rodriguez dikutip dari South China Morning Post, Senin (10/10/2022). 

Laporan otoritas pencarian dan penyelamatan (SAR) Venezuela, banjir di Sungai El Pato telah menghanyutkan beberapa rumah, toko, dan sebuah rumah jagal. 

Menteri Dalam Negeri dan Kehakiman Remigio Ceballos melaporkan, seribu penyelamat telah diturunkan ke lokasi untuk mencari korban. 

“Kami mengalami tanah longsor besar sebagai akibat dari perubahan iklim,” kata Ceballos, mengacu pada efek Badai Julia, yang melewati utara Venezuela malam sebelumnya.

Saat ini tim pencari dibantu anjing pelacak masih terus mencari korban yang terperangkap longsor. Sementara masyarakat juga berusaha mencari keluarganya yang hilang dengan menggali puing-puing rumah mereka.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait