Telkomsel Dapat Restu Kominfo Hadirkan 5G di Indonesia
Jakarta - Telkomsel mendapatkan restu dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk menghadirkan 5G di Indonesia.
Restu tersebut keluar setelah operator milik Telkom Group ini setelah lulus Uji Layak Operasi (ULO) 5G. Dilanjutkan dengan penyerahan Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO) 5G dari Kementerian Kominfo ke Telkomsel.
Dengan mengantongi SKLO ini, artinya Telkomsel secara resmi menjadi operator pertama yang akan menggelar layanan 5G secara komersial di Tanah Air.
"Penerbitan SKLO menandakan kesuksesan Telkomsel dalam persiapan dalam pergelaran 5G secara komersial, khususnya pada pita frekuensi 2,3 Ghz dengan lebar pita 30 Hz dan rentang 2.300 - 2330 MHz," jelas Menkominfo Johnny G Plate dalam konferensi pers yang digelar secara online, Senin (24/5/2021).
Sementara itu Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro mengungkap pihaknya akan menggelar uji coba launching di enam lokasi di Jakarta, yaitu Kelapa Gading, Pondok Indah, Pondok Indah Kapuk, BSD, Widya Chandra, dan Alam Sutera.
"Tidak hanya di mal, termasuk di area residensialnya," ujar Setyanto.
Baca Juga: Telkomsel Perluas Cakupan VoLTE ke 230 Kota
Dipastikan oleh bos Telkomsel, untuk menggunakan layanan 5G, pengguna tidak perlu mengganti SIM Card 4G yang sudah digunakan saat ini. Namun harus menggunakan smartphone yang mendukung band yang dipakai oleh Telkomsel.
Berapa tarif layanan 5G Telkomsel?
"Kalau terkait tarifnya, kita tunggu tanggal mainnya. Saat ini masih digodok tapi prinsipnya kami menghadirkan layanan terbaik, tentu saja kami harapkan secara kualitas, speed, latensi dan kapasitas jauh lebih baik dari 4G, tapi dengan harga yang terjangkau," pungkasnya.