Tenaga Medis di Palembang Positif COVID-19 Meninggal Dunia
Palembang - Seorang tenaga medis yang positif terinfeksi virus COVID-19 di Kota Palembang dikabarkan meninggal dunia.
Tenaga medis berusia 77 tahun yang telah dimakamkan sesuai dengan protokol keamanan COVID-19 tersebut diketahui meninggal pada pada Kamis sore, 16 April 2020 dan merupakan pasien positif ke 37 yang meninggal dunia di Palembang.
Meninggalnya tenaga medis tersebut menambah daftar kasus tenaga medis di Sumatera Selatan yang meninggal dunia akibat virus COVID-19.
Sebelumnya tenaga medis berstatus kasus 02 asal Prabumulih telah meninggal dunia pada 23 Maret, tenaga medis tersebut juga diketahui memiliki riwayat penyakit lain.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Sumatera Selatan, Prof Yuwono pada Kamis 16 April menyampaikan bahwa kasus meninggalnya salah satu tenaga medis tersebut diketahui usai melakukan konferensi pers perkembangan COVID-19.
Tenaga medis tersebut pun dimakamkan pada hari yang sama pada malam hari pukul 21.00 WIB.
"Kami baru tahu dia (kasus 37) meninggal setelah konferensi pers pengumuman perkembangan COVID-19," ujar Yuwono.
Tenaga medis yang meninggal dunia tersebut ternyata juga memiliki riwayat penyakit lain dan mengalami sakit beberapa waktu terakhir sebelum positif terinfeksi virus COVID-19.
Pasien yang menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum Pusat Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang tersebut belum dapat memadtikan status penularaannya.
Namun Yuwono menyampaikan bahwa dugaan sementara virus menular dari transmisi lokal sehingga orang-orang disekitarnya juga turut mendapatkan pemeriksaan.
Melihat kondisi seperti ini tentu menjadi kabar yang menyedihkan ya, guys. Nah, agar tak ada lagi korban berjatuhan dari garda terdepan COVID-19 yakni para tenaga medis, yuk jangan lupa untuk saling berbagi bersama di program URdonation.
Gimana caranya? Mudah banget guys! Kamu tinggal klik kitabisa.com/urdonation dan masukkan donasi yang kamu inginkan. Semoga dari uluran tangan kecil kita bisa membantu meringankan beban dan jerih payah mereka.