URamadan

Tips Tetap Sehat dan Aktif saat Puasa di Masa Pandemi COVID-19

Nivita Saldyni, Selasa, 13 April 2021 12.31 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Tips Tetap Sehat dan Aktif saat Puasa di Masa Pandemi COVID-19
Image: Ilustrasi olahraga di tengah pandemi. (Freepik)

Jakarta – Puasa bukan berarti kamu yang gemar berolahraga tak bisa melakukan hobimu satu ini. Sebab meski berpuasa, kita harus tetap melakukan aktivitas fisik agar tubuh tetap sehat di era pandemi COVID-19 ini.

Spesialis kedokteran olahraga, Dr. dr. Kostya Tresnanti Mirtha, Sp.KO dalam webinar ‘Bicara Sehat ke-38 RSUI’ mengatakan, aktivitas fisik bisa membantu kita menghadapi bulan Ramadan kedua di masa pandemi. Nah, Urbanreaders pasti penasaran kan bagaimana caranya? Yuk, simak tips tetap sehat dan aktif saat berpuasa ala dokter Kostya Tresnanti Mirtha berikut ini!

Sejak virus corona mewabah, kita harus menghabiskan banyak waktu di rumah. Mulai dari belajar hingga bekerja, semua dilakukan dari rumah. Alhasil, dokter yang akrab disapa Tata ini mengungkapkan bahwa kita jadi relatif kurang aktif dan lebih banyak duduk, waktu menatap layar pun makin meningkat, dan pola tidur pun menjadi kurang konsisten. Jika hal ini terus dibiarkan, maka ini akan menjadi gaya hidup yang akan memicu timbulnya berbagai masalah kesehatan.

“Dalam keadaan seperti ini, tidak lain dan tidak bukan tetap berusaha mengatur waktu untuk melakukan aktivitas fisik, latihan fisik, olahraga untuk menjaga kesehatan dan memelihara kebugaran, meskipun harus dilakukan dengan penyesuaian. Karena dengan berkurangnya aktivitas fisik maka akan meningkatkan masalah kesehatan pada diri kita karena terjad penurunan tingkat kebugaran,” kara dokter Tata, seperti dikutip Urbanasia pada Selasa (13/4/2021).

Nah untuk itu penting banget nih melakukan aktivitas fisik, termasuk olahraga agar imunitas tubuh kita meningkat. Urbanreaders pasti tahu dong, imunitas tubuh ini penting sekali kita jaga agar bisa tetap fit di tengah pandemi COVID-19 ini. Untuk itu, ada beberapa tips nih dari dokter Tata agar kita tetap sehat dan aktif saat berpuasa :

1. Lakukan dengan penyesuaian

1618291476-yoga---pixabay---StockSnap.JPGSumber: Ilustrasi olahraga. (Pixabay/StockSnap)

Saat sedang berpuasa di bulan Ramadan, asupan makanan dan minuman dalam tubuh berkurang. Hal ini membuat tubuh kita memiliki energi yang relatif lebih sedikit dari bulan-bulan biasanya. Meski demikian, bukan berarti kita tida bisa melakukan aktivitas fisik loh.

Untuk menyikapi kondisi ini, kurangi frekuensi latihan agar tidak sesering bulan-bulan biasa. Kemudian buat intensitas latihan menjadi lebih ringan daripada biasanya. Selain itu, persingkat juga waktu latihan. Dokter Tata pun menyarankan, jenis latihan yang dianjurkan saat bulan puasa utamanya adalah latihan aerobik.

2. Terapkan BBTT

1618291121-aktivitas-fisik---pixabay---lograstudio.JPGSumber: Ilustrasi olahraga. (Pixabay/lograstudio)

Menurut dokter Tata, latihan fisik yang aman adalah dengan menerapkan prinsip BBTT, yaitu baik, benar, terukur, dan teratur. Nah bagaimana caranya?

Latihan fisik yang baik adalah yang mulai dilakukan sejak dini. Tentunya kita harus menyesuaikan dengan kondisi fisik dan medis kita sehingga tidak menimbulkan dampak yang merugikan kesehatan. Kemudian, latihan fisik yang benar adalah yang dilakukan secara bertahap. Dimulai dengan pemanasan dan peregangan selama 10 – 15 menit, kemudian latihan intinya 20 - 60 menit, dan ditutup dengan pendinginan dan peregangan selama 5 – 10 menit.

Lalu untuk latihan fisik yang terukur maksudnya dengan mengikuti patokan denyut nadi. Maksimal adalah 220 – usia dan denyut nadi latihan harus 60-70 persen dari hitungan usia tersebut. Jumlah ini akan ditingkatkan secara bertahap sesuai respons tubuh. Terakhir teratur, yaitu dua kali per minggu di awal, kemudian tiga sampai empat kali per minggu untuk lanjutan dengan harus ada selang satu hari untuk pemulihan.

3. Lakukan olahraga secara rutin, minimal 3 kali dalam seminggu

1618291460-running---pixabay---Fotorech.JPGSumber: Ilustrasi olahraga. (Pixabay/Fotorech)

Nah agar tubuh tetap bugar, kita harus olahraga secara rutin. Dokter Tata menyarankan, minimal olahraga dilakukan tiga kali dalam seminggu dengan durasi 30 menit per hari. Pilih waktu olahraga sesuai kemampuan.

Kamu bisa melakukannya di pagi hari setelah sahur atau salat subuh selama 10 – 15 menit. Pilih latihan fisik ringan untuk pagi hari, misalnya jalan kaki atau lari-lari kecil di tempat. Kalau ingin latihan di sore hari, maka pilih yang agar berat. Lakukan sebelum buka puasa, maksimal 30 menit. Lakukanlah olahraga yang menjadi hobimu, misal lari, sepak bola, atau basket.

“Semuanya harus dimulai dari pemasanasan, kemudian latihan intinya, dan diakhiri dengan pendinginan,” kata dokter Tata.

“Jadi membuat tubuh tetap aktif bergerak saat menjalankan ibadah puasa akan menjaga kebugaran tubuh dan meningkatkan produktivitas,” tutupnya.

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait