URtech

Tokocrypto Gaet Ghozali, Ajak Kreator Lokal Bikin NFT

Shinta Galih, Selasa, 18 Januari 2022 17.42 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Tokocrypto Gaet Ghozali, Ajak Kreator Lokal Bikin NFT
Image: Tokocrypto Gaet Ghozali, Ajak Kreator Lokal Bikin NFT (Tokocrypto)

Jakarta - Fenomena NFT foto selfie Ghozali membuat semua mata di Indonesia terbuka akan potensi dari aset kripto. Tak menyia-nyiakan kesempatan ini, Tokocrypto menggandeng pemuda bernama lengkap Sultan Gustaf Al Ghozali untuk berkolaborasi.

Sosok Ghozali diharapkan dapat mengajak lebih banyak lagi kreator lokal untuk bikin NFT. Sebab, NFT menjadi salah satu alternatif bagi pelaku ekonomi kreatif seperti seniman, musisi atau lainnya untuk dapat eksis dan bertumbuh dan mendistribusikan karya secara luas sehingga bisa diakses secara global.

“Keberadaan NFT membuat karya seni yang awalnya dianggap tidak berharga, bisa menemukan penikmat atau kolektor yang dapat menghargainya. Lewat semangat itu TokoMall ingin terus mendukung para kreator, seniman, brand lokal Indonesia dengan memanfaatkan NFT untuk memperluas karya-karya mereka ke panggung dunia,” kata Quini Arantxa, Community Engagement Executive Tokocrypto.

Hal senada juga disampaikan Ghozali. Menurut pria kelahiran 1999 ini, NFT berpeluang menjadi salah satu instrumen dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan digital di Tanah Air. Para pembuat NFT bisa mendapatkan revenue stream baru, memastikan royalti serta hak cipta atas karyanya.

"Menurut saya semua pasar itu punya seleranya masing-masing, jadi jangan takut upload karya NFT-nya sendiri. Saran saya belum memulai riset pasar dulu," saran Ghozali untuk konten kreator yang ingin memulai bikin karya dalam bentuk NFT.

Mengomentari soal NFT foto selfienya yang meraup keuntungan miliaran, Ghozali mengatakan dirinya sebenarnya sudah secara rutin mengupload foto selfie setiap hari sejak 2017.

"Saya melihat pasar NFT itu isinya karya ilustrasi 3D, 2D dan beberapa fotografi yang bagus-bagus. Saya mencoba eksperimen karya yang terbaru yang meng-upload muka sendiri. Aslinya saya foto setiap hari buat animasi timelapse selama lima tahun untuk jadi video gitu. Sudah dibuat kemudian sekalian upload di NFT kali aja lucu," pungkas Ghozali.

Saat ini Tokocryptop lewat TokoMall membuka peluang kolaborasi dengan berbagai pihak untuk membuat ekosistem NFT di Indonesia. Berbeda dengan marketplace NFT lainnya, TokoMall punya konsep digital meets reality buat kolektor. Tidak hanya koleksi NFT untuk investasi, tetapi juga bisa diubah ke barang fisik, seperti merchandise hingga ticketing event.

Sejak diluncurkan Agustus 2021, TokoMall memiliki lebih dari 9.000 kolektor, 80 mitra resmi, dan lebih dari 8.000 NFT. TokoMall juga menjalin kolaborasi dengan berbagai partner di antaranya NeverTooLavish, I Love Indonesia, Banyan Core, Si Juki, dan masih banyak lagi.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait