URnews

Tolak Pemakaman SOP, Warga Jemput Jenazah Pasien COVID-19 di Mataram

Anita F. Nasution, Rabu, 8 Juli 2020 15.25 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Tolak Pemakaman SOP, Warga Jemput Jenazah Pasien COVID-19 di Mataram
Image: Situasi masa aksi dalam penjemputan jenazah COVID-19 asal Lombok Barat di RSUD Kota Mataram, Senin malam (6/7/2020). (ANTARA)

Mataram - Ratusan massa melakukan penjemputan terhadap jenazah pasien positif COVID-19 di salah satu rumah sakit di Mataram pada Senin malam, 6 Juli 2020 sekitar pukul 19.30 WITA.

Penjemputan oleh ratusan warga tersebut terjadi akibat pihak keluarga yang menolak melakukan pemakaman sesuai prosedur COVID-19 terhadap pasien berinisial M. 

Semula pihak rumah sakit telah melakukan negosiasi dengan keluarga dari pasien meninggal dunia berusia 55 tahun tersebut, namun pihak keluarga menolak dan bahkan meminta Camat dan kepolisian untuk mendampingi mereka melakukan penjemputan terhadap pasien yang berasal dari asal Ranjok Barat, Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, 

Usaha yang dilakukan pihak keluarga tersebut pun tidak membuahkan hasil dan akhirnya ratusan warga berdatangan ke rumah sakit untuk menjemput pasien meninggal dunia tersebut. 

Dalam aksi penjemputan paksa jenazah pasien positif COVID-19 tersebut, warga bahkan memaksa Camat Gunungsari Muhammad Mudasir yang juga turut hadir di lokasi untuk menandatangani surat pengambilan jenazah. 

Tidak hanya itu, pihak rumah sakit juga akhirnya menandatangani surat pengambilan jenazah tersebut dan pihak keluarga berhasil membawa jenazah pasien sekitar pukul 21.00 Wita dengan membawa jenazah menggunakan taxi. 

Video penjemputan yang dilakukan ratusan massa tersebut bahkan telah tersebar di sosial media.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait