Turis Jepang yang Viralkan Oknum Polisi Pungli di Bali Berterima Kasih pada Netizen

Denpasar - Urbanreaders masih ingat dengan Kenji? Turis asal Jepang yang memviralkan video pungutan liar yang dilakukan oleh seorang oknum polisi di Jembrana, Bali pada Desember 2019 lalu?

Tak lama usai videonya itu viral di media sosial, Kenji kembali muncul di YouTube dan berterima kasih kepada netizen, khususnya warga Bali.

"Halo Bali semuanya orang Indonesia. Terima kasih atas banyak komentarnya, saya baik-baik saja," kata Kenji lewat YouTube Style Kenji, Rabu (26/8/2020) lalu.

Dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang terbata-bata, Kenji mengaku kecewa dengan perbuatan oknun polisi itu. Ia pun percaya bahwa tak akan ada lagi kejadian serupa ke depannya.

"Orang polisi kali ini disayangkan. Saya tahu itu hanya beberapa orang. Saya yakin itu tidak akan pernah terjadi lagi," lanjutnya.

Kenji juga mengatakan bahwa ia sangat suka dengan Bali. Mulai dari orang-orangnya, makanannya, sampai ombaknya yang bagus.

"Saya suka Bali, orang Bali sangat baik. Orang dewasa dan anak-anak selalu tersenyum. Makanannya murah dan enak. Ombaknya juga bagus!" ungkapnya.

Ke depannya Kenji berjanji akan mengambil lebih banyak video tentang keindahan Bali.

"Kami akan mengambil video bahwa orang-orang di seluruh dunia ingin pergi ke Bali. Sampai jumpa lagi. I love Bali. Terima kasih Indonesian," tutupnya.

Bukan hanya di YouTube, video pernyataan Kenji ini kembali viral di media sosial dan berhasil menarik perhatian netizen. Salah satunya lewat akun Instagram @denpasarnow pada Sabtu (29/8/2020) lalu.

"Sampai pakai bahasa Indonesia eh respect lah. Jadi malu dengermya sbg warga Indo gegara kelakuan oknum ang katanya mengayomi masyarakat wkwk parah," komentar @ibadiyasa.

"Jadi korbannya yang klarifikasi video baik-baik saja dan memuji  orang bali yang tersangkanya mana? Chuanda pak #sayasayangUUITE♥️," tulis @surakarma666.

"Saya rasa perlu ada tamu kritis seperti ini biar kebobrokan oknum aparat terbongkar, kalau orang bali sendiri mengungkap sudah pasti dipenjara," kata @alitsumarna.